Abd-Rabdu Mansour Hadi dipaksa mundur dari jabatannya dan menjadi tahanan rumah. Namun Hadi berhasil melarikan diri dan mendeklarasikan bahwa pemerintahannya masih berjalan. Ketika itu Hadi kabur ke Aden. Houthi berhasil menyerang masuk ke Aden yang berbatasan dengan Arab Saudi. Guna mencegah Houthi masuk ke wilayah, Saudi mengirim pasukan bersenjata ke perbatasan.
4. Presiden Ukrania
Presiden Ukrania, Viktor Yanukovych kabur ke Rusia saat situasi di negaranya kacau pada Februari 2014 lalu. Ia berhasil lari ke Rusia dengan bantuan Moskow. Ketika itu Yanukovych mengaku tak akan kembali ke Ukrania tanpa jaminan keamanan atas diri serta keluarganya.
Yanukovych kabur setelah demonstrasi di Kyiv terjadi selama berbulan-bulan. Massa menentang keputusan Ukrania yang menjauhkan dengan Uni Eropa dan memperkuat hubungan ekonomi dengan Rusia. Insiden itu setidaknya menewaskan 1.000 korban jiwa tapi Yanukovych mengaku bertanggung jawab atas hal tetrsebut.
Pemerintah Ukrania pro-Barat menuduh Yanukovych dan keluarga menghimpun kekayaan dengan merampok uang negara dan menghabisi aset nasional melalui kesepakatan yang dinilai korup.
5. Presiden Georgia
Mantan Presiden Georgia, Mikheil Saakashvili kabur dari negaranya ke Ukrania. Kemudian pada 1 Oktober lalu, sang presiden kembali ke Georgia menghadapi oposisi dalam pemilihan lokal.
Namun kepulangan Mikheil Saakashvili menghadapi ancaman 6 tahun penjara karena dinyatakan bersalah secara in absentia pada 2018. Ketika itu Mikheil Saakashvili dianggap menyalahgunakan jabatannya selama masa kepresidenan 2004-2013.
Itulah presiden yang kabur saat krisis di negaranya. Bagaimana pendapat kalian?
Baca Juga: Rakyat Sri Lanka Sambut Pengunduran Diri Presiden dengan Berpesta dan Ejekan Rajapaksa
Kontributor : Trias Rohmadoni