"Yang jelas akan dimaafkan sama Gus @rifqilmoeslim, tapi anda @GunRomli sebagai sahabat buzzer yang baik harusnya mendukung @_ekokuntadhi untuk mempertanggungjawabkan apa yang telah diperbuat sesuai hukum yang berlaku," komentar warganet.
"Ada tulisan kadal segede gaban masa gak keliatan? tapi yaudalah. Semoga jadi pembelajaran," imbuh warganet lain.
"Ini sih bukan soal ketidaktelitian, ini tindakan aktif merendahkan," tulis warganet di kolom komentar.
"Enggak teliti, enggak tau udah ada caption enggak senonoh. Ingat video itu didownload dan saat diupload diberi caption tentang isi video, artinya ditonton dulu baru ditweet, ketauan ngibulnya cari aman," timpal lainnya.

Kasus Eko Kuntadhi sendiribermula dari cuitannya yang mengunggah potongan video Ning Imaz.
Ning sendiri adalah gelar atau panggilan kehormatan untuk putri kyai di pesantren (Gus jika laki-laki).
“Tolol tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi selangkangan,” bunyi caption dalam video unggahan Eko Kuntadhi yang mengundang kontroversi.