Lambatnya Penanganan Kasus Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak Kecewa hingga Keluarga Pasrah

Senin, 19 September 2022 | 11:21 WIB
Lambatnya Penanganan Kasus Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak Kecewa hingga Keluarga Pasrah
Pengacara keluarga mendiang Brigadir J, Kamaruddin Simanjunrak menemui awak media di area rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo saat rekonstruksi digelar di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus pembunuhan berencana terhadap Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J telah bergulir cukup lama hingga lebih dari dua bulan dan penanganan kasusnya terkesan malah melambat.

Kepolisian terkesan lambat dalam mengungkap kasus tersebut, meski Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah memebentuk Tim Khusus dan menetapkan sejumlah tersangka, termasuk mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo.

Lambatnya penanganan kasus pembunuhan tersebut membuat pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak kecewa dengan kinerja kepolisian.

Ia menduga ada sesuatu yang lebih besar di balik kasus tersebut, sehingga penanganan kasusnya terkesan sangat lamban.

Kamaruddin lantas mengungkapkan kekecewaan itu dalam sebuah forum online, dimana setelah itu videonya menyebar di sejumlah media sosial.

Apa saja yang disampaikan Kamaruddin Simanjuntak? Berikut ulasannya.

Kasus berlarut-larut, Kamaruddin Simanjuntak minta maaf

Melihat semakin rumit dan berlarutnya kasus pembunuhan Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menghaturkan permintaan maafnya kepada publik.

Permintaan maaf tersebut dia ungkapkan, meski Kamaruddin mengaku telah berupaya semaksimal mungkin mengawal kasus ini.

Baca Juga: Kamaruddin Ungkap Aliran Dana Rp2,5 M ke Ferdy Sambo Terkait Suap Jabatan

Ia bahkan mengungkapkan jika dirinya telah mengorbankan banyak hal, termasuk materi, waktu tenaga dan pikiran.

Namun, nyatanya kasus ini tetap jalan di tempat dan tidak sesuai dengan harapan publik.

"Tetapi sekarang ini sangat mengecewakan. Saya betul-betul minta maaf, saya sudah berjuang dengan mengorbankan segalanya, baik pikiran materi maupun waktu. Saya membiayai semua ini tetapi bukan bermaksud mengungkit-ungkit itu," ujar Kamaruddin dikutip dari SuaraJawatengah.id, Senin (19/9/2022)

Keluarga Brigadir J hampir menyerah

Berlarut-larutnya pengungkapan kasus pembunuhan Brigadir J ternyata membuat pihak keluarga korban juga lelah. Kamaruddin Simanjuntak menyatakan, pihak keluarga nyaris menyerah dan berhenti berharap terhadap pengusutan kasus pembunuhan Brigadir J.

Kepada Kamaruddin, ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat mengatakan, apapun yang dilakukan saat ini tidak akan bisa mengembalikan anaknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI