Alih-alih memberi respon terhadap pertanyaan Adian, Herzaky juga turut memberikan daftar kader PDIP lainnya yang juga terseret kasus korupsi. Adapun nama kader yang disebut oleh Herzaky salah satunya yakni eks Menteri Sosial Julari Batubara yang juga merupakan anggota PDIP.
Herzaky juga turut menyindir bahwa korupsi Bansos yang menyeret eks Mensos tersebut terjadi di tengah berbagai krisis yakni pandemi Covid-19.
Membalas sindiran Herzaky, Adian tetap bersikukuh menyinggung soal kasus korupsi yang dialamatkan ke sosok ketua umum partai.
Duduk perkara Demokrat vs PDIP
Perang sindiran yang terjadi antara para kader Demokrat vs PDIP ternyata tak hanya terjadi sekali. Sebelumnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto juga menyinggung soal kecurangan Pemilu 2009 yang kala itu dimenangkan Partai Demokrat.
Dalam kesempatan yang berbeda, Herzaky akhirnya angkat suara membahas pernyataan Hasto tersebut. Bagi Herzaky, manuever politik yang berhasil membuat Demokrat menjadi pemenang Pemilu 2009 dilakukan secara bersih. Ia menilai bahwa keberhasilan Partai Demokrat dalam pesta demokrasi tersebut berkat prestasi yang ditunjukan oleh SBY.
"Bang Hasto, Demokrat tahun 2009 suaranya bisa meningkat tiga kali lipat karena prestasi pemerintahan SBY yang dirasakan manfaatnya oleh rakyat," kata Herzaky dikutip dari Suara.com, Sabtu (23/9/2022).
Kala itu, Herzaky juga membalas tudingan Hasto dengan menyinggung soal Harun Masiku.
"Lagipula, publik kan tahu kalau di pemilu 2019 lalu, ada komisioner KPU yang ditangkap karena kasus suap. Kan, salah satu pelakunya kader partainya Bang Hasto, Harun Masiku, yang sudah buron 1.000 hari lebih. Tidak ada cerita seperti itu di Pemilu 2009," tuturnya.
Baca Juga: Menakar Kekuatan dan Kelemahan Ganjar Pranowo dan Puan Maharani Melaju di Pilpres 2024
Kontributor : Armand Ilham