Respons Polisi Amerika Atas Kematian George Floyd Dibandingkan dengan Polisi Indonesia

Kamis, 06 Oktober 2022 | 18:43 WIB
Respons Polisi Amerika Atas Kematian George Floyd Dibandingkan dengan Polisi Indonesia
Aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk menghalau suporter yang masuk lapangan usai pertandingan sepak bola BRI Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022). [ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto]

Media asing juga sudah ramai memberitakan bagaimana polisi Indonesia sangat tidak terlatih dalam mengendalikan massa. Bahkan, media asing juga menyebut polisi Indonesia hampir tak pernah dimintai pertanggungjawaban atas kesalahan mereka.

Warganet pun menyarankan Kepolisian Republik Indonesia untuk meminta maaf secara terbuka. Ia menambahkan paling tidak jajaran Polda Jatim atau Polres Malang.

Dari pada naikkan aneka hestek dan menggunakan buzzeRp seperti Ade Armando dkk, langkah seperti ini lebih efektif mengembalikan kepercayaan masyarakat ke polisi. Iya nga sih?” tulis warganet sambil membagikan respons polisi Amerika.

Cuitan itu ternyata mendapatkan banyak dukungan warganet lainnya. Tak sedikit yang turut menyentil sikap Porli yang dinilai saling lempar tanggung jawab di tragedi Kanjuruhan.

Yang ada mereka saling berkelit melempar tanggung jawab seakan-akan nyawa 100 orang tidak ada artinya dengan tahta dan harta mereka. Satu kata miris lebih takut kehilangan jabatan dan hartanya meskipun tangan mereka berlumpuran darah," sentil warganet.

Berharap keadilan kok sama kepolisian terkorup,” sindir warganet.

Polisi Amerika tuh rata-rata berpendidikan mas dan juga punya etika. Mereka nggak ikut pelatihan 6 bulan terus jadi polisi,” celutuk warganet.

Kalau di Amerika seleksinya gak ada yang sampai jual sawah, makanya mentalnya beda jauh sama polisi di Wakanda,” tambah yang lainnya.

Kontributor : Annisa Fianni Sisma

Baca Juga: Tangkal Kegaduhan, DPR Minta TGIPF Tragedi Kanjuruhan Bekerja Dalam Senyap

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI