Pengakuan ini yang memicu kecurigaan Putri terlibat lebih dalam di pembunuhan Brigadir J. Sebelumnya Putri bahkan juga diduga ikut menembak Brigadir J, meski tudingan ini sudah dibantah oleh Putri secara langsung di ruang sidang.
Ferdy Sambo Akui Dirinya yang Membuka Pintu Putri Candrawathi

Seperti mekanisme persidangan pada umumnya, Sambo juga langsung menanggapi kesaksian yang disampaikan Romer. Sambo membantah perihal pintu kamar Putri yang terbuka setelah penembakan Brigadir J terjadi.
Pasalnya, menurut Sambo, dirinya lah yang membuak pintu itu untuk menjemput sang istri dan pulang ke rumah pribadi mereka di Saguling.
"Keterangan Romer juga bahwa pada saat masuk, pintu kamar Duren Tiga terbuka, saya masuk menjemput istri saya itu. Saya membuka pintu kamar istri saya," jelas Sambo.
Mantan Kadiv Propam Polri itu juga menyatakan istrinya tidak melihat jenazah Brigadir J ketika keluar dari rumah. Rupanya saat itu Sambo menutupi wajah atau kepala Putri.
"Kemudian Saudara Romer juga menyampaikan bahwa melewati tubuh Yosua, itu tidak. Karena saya menghindari istri saya melihat tubuh korban. Saya lewatkan mepet dengan TV waktu itu," tutur Sambo.