Adu Gengsi Remaja Bawa Petaka di Awal Ramadan

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:18 WIB
Adu Gengsi Remaja Bawa Petaka di Awal Ramadan
Ilustrasi tawuran antarwarga. [Antara]

“Intinya solidaritas sama kawan aja. Kalau temen kita diapa-apain masa kita diam aja, pasti kita serang balik,” ucap Acoy.

Kekinian, sering ada penjagaan atau patrol aparat kepolisian di kawasan perkampungannya. Situasi itu membuatnya berpikir dua kali untuk ikut tawuran.

“Kalo sekarang kayanya enggak. Soalnya rapat bangat (penjagaannya). Hampir tiap jam polisi keliling,” ujar Acoy.

Selain penjagaan ketat dari pihak kepolian, faktor kehilangan sahabat karib, jadi alasan Acoy tidak mau lagi terlibat dalam bentrokan antar kampung.

Sahabat Acoy sejak sekolah dasar, berinisial RA, tewas saat tawuran antar kampung pada Ramadan tahun lalu. Dada sebelah kirinya tertembus senjata tajam, hingga beberapa ruas tulang rusuknya patah.

“Abis almarhum meninggal, gue mutusin buat berhenti tawuran.”

Ditinggal mati sahabat

Mata Acoy berkaca-kaca saat menceritakan sahabatnya yang berinisial RA tewas, akibat tawuran. Dada kiri RA tertembus senjata tajam, bahkan beberapa ruas tulang rusuknya patah.

RA, merupakan sosok penting bagi Acoy. Bukan hanya sekedar sahabat, Acoy telah menganggap RA sebagai keluarga.

Baca Juga: Pedagang Takjil di Pasar Ramadan Pekanbaru Didapati Gunakan Bahan Berbahaya, Disperindag Minta Masyarakat Waspada

Pasalnya saat Acoy sedang dalam kondisi koma di rumah sakit selama 1 minggu lebih 1 hari, akibat kecelakaan, RA selalu datang menemaninya. Cerita itu ia terima dari orangtuanya begitu ia siuman dari koma.

“Dia nemenin gue pas di rumah sakit. Pas gue koma karena jatoh dari motor.”

Acoy juga menuturkan, terciptanya Kopastel juga atas inisiasi mereka berdua. Mungkin, jika Acoy tanpa RA, tidak akan pernah ada kelompok tempur tersebut.

Namun nahas, saat Acoy berjuang melawan koma di rumah sakit, RA tewas usai terlibat bentrokan antar kampung.

“Gue tahu pas pulang dari rumah sakit. Temen ngasih tau kalo almarhum (RA) udah meninggal pas gue dalam keadaan koma.”

Peroleh senjata tajam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI