“Pas dikejar-kejar mungkin korban kesandung atau keserimpet karena ketakutan akhitnya jatuh. Jatuhnya tepat di depan laundry saya. Makanya Istri saya histeris pas ngelihat itu,” bebernya.
Setelah membacoki ibu kandungnya, Andre sempat pulang menaruh pisau daging yang digunakan. Ia kemudian jongkok di depan tubuh ibunya yang sudah bersimbah darah.
Warga yang geram sempat menghajarnya. Agar tak semakin menjadi samsak hidup, Andre digiring ke Pos RW yang jaraknya hanya 7-10 meter dari tempat kejadian.
Namun saat digiring ke Pos RW, Andre malah kembali mengamuk lantaran ia malah suka jika dirinya dipukuli.
“Kenapa sih, saya kan mau mati. Saya ini mau mati pak,” tandas Vandy menirukan ucapan pelaku.