Ngeri Kena Sadap, Prabowo Batasi Percapakan via Telepon dengan Jajaran Menterinya

Rabu, 06 November 2024 | 16:28 WIB
Ngeri Kena Sadap, Prabowo Batasi Percapakan via Telepon dengan Jajaran Menterinya
Presiden Prabowo Subianto saat membuka gala dinner bersama jajaran Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang, Jateng, Jumat (25/10/2024). [Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Prabowo Subianto mempersilakan jajaran kabinet untuk meneleoon langsung dirinya apabila ada masalah. Tetapi, kepala negara mewanti-wanti adanya penyadapan.

Meski mempersilakan jajaran kabinet meneleponnya secara langsung, Prabowo akan membatasi pembahasan yang kiranya dapat dibicarakan melalui sambungan telepon.

Mantan menteri pertahanan ini tak ingin ada pembicaraan rawan yang kemudian bocor karena ada penyadapan.

"Jadi silakan gunakan teknologi. Tetapi tentunya hal-hal yang rawan tidak perlu lewat telepon. Ini zaman modern ini banyak telinga yang ingin dengar," kata Prabowo di sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (6/11/2024).

"Jadi, tapi kalau saudara ingin menyampaikan hal-hal yang penting, silakan. Saya membuka pintu," ujar Prabowo.

Sebelumnya, Prabowo menegaskan ogah ribet dengan hal-hal berbau protokoler dan feodal dalam hubungan kerja antara kepala negara dengan anggota Kabinet Merah Putih.

Prabowo bahkan meminta jajaran tidak ragu menelepon dirinya langsung bila ada permasalahan.

Hal itu disampaikan Prabowo saat membuka sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan, Rabu (6/11/2024) sore.

Prabowo sengaja mengumpulkan jajaran untuk memberikan sejumlah arahan sebelum dirinya melakukan lawatan.

Baca Juga: Tinggalkan Budaya Protokoler dan Feodal, Prabowo Klaim Terbuka ke Para Menteri: Kalau Ada Masalah, Telepon Saya Langsung

Prabowo juga menegaskan, meski dirinya tidak berada di tanah air untuk beberapa waktu ke depan, ia tetap bisa berhubungan dengan para pejabat melalui sambungan daring, semisal video conference.

"Dan saya juga menyampaikan ke saudara-saudara, jangan ragu-ragu kalau ada masalah apapun. Kalau saudara sudah menyampaikan ke menko, tapi saudara masih ingin suatu kejelasan dari saya, jangan ragu-ragu untuk menghadap, menghubungi saya, juga jangan ragu-ragu untuk telepon saya, saya terbuka. Saudara-saudara boleh telepon langsung," tutur Prabowo.

Prabowo menegaskan ingin meninggalkan hal-hal yang terlalu protokoler dan feodal. Ia menegaskan hubungan ia dan jajaran di kabinet adalah kolega.

"Kita tinggalkan sekarang hal-hal yang terlalu protokoler, terlalu feodal. Kita ini adalah kolega, kita mengabdi sama-sama ke rakyat. Saya yang menduduki posisi mungkin bisa dianggap ya pemimpin daripada tim kita. Memang saya mandataris, saya menerima mandat dari rakyat bersama saudara wakil presiden, tapi kita adalah sama dalam kewajiban tanggung jawab dari rakyat," kata Prabowo.

Prabowo Buka Sidkab

Presiden RI Prabowo Subianto mengumpulkam anggota Kabinet Merah Putih dalam sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu sore.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI