"Jadi kita tukar pikiran terkait dengan apa yang mau kita akselerasikan ke depan gitu. Saya ngobrol dengan Pak Hasan Nasbi juga, kepala PCO," sambungnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan, jika dalam pembahasannya banyak hal-hal substantif.
"Ya bagaimana kita sama-sama membangkitkan optimisme, membangun narasi yang positif, itu penting. Ini setelah bicara makanan. Bicara nasi liwet dulu tadi, bicara panganan, kudapan dulu, kebanyakan santan, kemudian kita bicara hal-hal yang substantif tadi," pungkasnya.
Open House Prabowo
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menggelar open house setelah salat Ied. Open house atau gelar griya digelar di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (31/3).
Istana Kepresidenan Jakarta membagikan lebih dari 5.000 bingkisan dan suvenir kepada masyarakat umum saat acara gelar griya atau "open house" bersama Presiden RI Prabowo Subianto dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima di Jakarta, masyarakat tidak hanya berkesempatan mengunjungi Istana, tetapi juga menerima bingkisan Lebaran dan suvenir.
Salah satu warga penyandang disabilitas bernama Joko (40) mengaku tidak berkesempatan bersalaman dengan Presiden Prabowo Subianto, namun dirinya bersyukur mendapat bingkisan dan menapakkan kakinya di dalam Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca Juga: Jelang Akhir Ramadan, Intip Potret Raffi Ahmad Ajak Keluarga Iktikaf ke Masjid Istiqlal