Membongkar Motif di Balik Video Viral Jessica Radcliffe Pelatih Lumba-Lumba Ditelan Paus

Eko Faizin Suara.Com
Senin, 11 Agustus 2025 | 20:01 WIB
Membongkar Motif di Balik Video Viral Jessica Radcliffe Pelatih Lumba-Lumba Ditelan Paus
Membongkar Motif di Balik Video Viral Jessica Radcliffe Pelatih Lumba-Lumba Ditelan Paus [Ist]

Suara.com - Video hoaks yang mengklaim pelatih lumba-lumba, Jessica Radcliffe, tewas ditelan paus orca telah sukses membuat gempar jutaan pengguna media sosial. 

Setelah terbukti bahwa sosok dan insiden tersebut sepenuhnya rekayasa AI, pertanyaan besar pun muncul: Apa sebenarnya tujuan orang membuat dan menyebarkan kebohongan semacam ini?

Jawabannya ternyata lebih kompleks dari sekadar iseng. Di balik video viral yang memicu kepanikan dan simpati, ada berbagai motif yang mendorong para kreator dan penyebar hoaks.

Memahaminya adalah kunci agar kita, terutama Gen Z dan Milenial yang setiap hari berselancar di dunia maya, tidak lagi mudah terperdaya.

1. Motivasi Ekonomi: Cuan dari Kepanikan Massal

Ini adalah motif yang paling umum dan mendasar. Konten yang sensasional, dramatis, dan memancing emosi kuat adalah tambang emas untuk mendulang klik, suka, dan bagikan.

Fenomena ini dikenal dengan istilah engagement bait, yaitu taktik memancing interaksi untuk menaikkan jangkauan sebuah unggahan secara artifisial.

Bagaimana cara kerjanya?

Monetisasi Platform: Semakin banyak penayangan dan interaksi pada video di platform seperti TikTok, YouTube, atau Facebook, semakin besar potensi pendapatan iklan (ad revenue) bagi si pengunggah.

Baca Juga: Awal Viral Jessica Radcliffe Pelatih Lumba-Lumba Dimakan Paus, Akhirnya Terungkap Hoaks

Meningkatkan Follower: Akun yang berhasil membuat konten viral akan mendapatkan lonjakan pengikut dalam waktu singkat.

Akun dengan banyak pengikut ini kemudian bisa dijual atau digunakan untuk promosi berbayar (endorsement).

Singkatnya, kepanikan dan rasa penasaran Anda adalah sumber keuntungan bagi mereka. Hoaks Jessica Radcliffe adalah contoh sempurna, dengan narasi tragis yang hampir mustahil untuk diabaikan.

2. Pencarian Validasi dan Popularitas Sosial

Di luar uang, ada dorongan psikologis yang kuat. Banyak orang menyebarkan informasi mengejutkan untuk mendapatkan pengakuan sosial.

Menjadi yang pertama membagikan berita "breaking" membuat mereka merasa penting dan terinformasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI