Infografis
Suara.com - Pesepakbola Timnas Indonesia, Pratama Arhan geram dengan tudingan perselingkuhan yang dialamatkan kepada istrinya, Nurul Azizah Rosiade alias Azizah Salsha.
Pernyataan itu diungkap kuasa hukum Azizah, Anandya Dipo Pratama usai mendampingi Azizah melaporkan Resbobb dan Bigmo ke Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (12/8/2025).
Dipo menyebut, tak hanya Arhan, seluruh keluarga besar Azizah ikut tersulut emosi atas fitnah tersebut lantaran menyangkut harga diri.
"Kalau keluarga pasti geram semua. Karena ini masalah harga diri keluarga, nama baik keluarga. Ini kan tidak baik," ungkap Dipo.
Azizah melaporkan Dimas Firdaus alias Resbobb dan Muhammad Jannah alias Bigmo ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah.
Laporan ini telah diterima dan tergistrasi dengan Nomor: LP/B/387/VIII/2025/SPKT/Bareskrim Polri.
Resbobb dan Bigmo dilaporkan selaku pemilik akun TikTok @ibaratbratpittt dan akun YouTube @Niceguymo yang diduga telah memfitnah Azizah berselingkuh dan berhubungan badan dengan mantan kekasihnya.
"Jadi kami melaporkan ini untuk memberi efek jera, agar masyarakat juga lebih bijak dalam bersosial media. Jangan menyebarkan fitnah yang belum tentu kebenarannya," jelas Dipo.
Dalam perkara ini Azizah mempersangkakan Resbobb dan Bigmo dengan Pasal 45 Ayat 4 dan Ayat 6 Juncto Pasal 27A Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan/atau Pasal 310 KUHP dan/atau Pasal 311 KUHP.
Baca Juga: Puncak Kesabaran Azizah Salsha, Bigmo dan Sang Kakak Terancam 4 Tahun Bui
"Ancaman hukumannya itu 4 tahun," beber Dipo.
Sementara Azizah memastikan akan tetap melanjutkan proses hukum ini hingga ke persidangan.
Sekalipun, ia mengaku telah menerima permohonan maaf influencer Resbobb dan Bigmo.
"Kalau masalah memaafkan, pasti aku sudah memaafkan. Tapi untuk kali ini mungkin aku ingin kasih efek jerak saja karena sudah satu tahun terus-terusan kayak gini ini ternyata belum berhenti-berhenti juga," tegas Azizah.
