Setelah membahas pihak ibu, kini saatnya membahas silsilah dari pihak ayah Prabowo.
Ayah Prabowo sendiri merupakan ekonom kondang di era Orde Lama dan Orde Baru, Soemitro Djojohadikoesoemo.
Mendiang Soemitro sempat menjabat beragam posisi strategis di pemerintahan, dari Menteri Perdagangan dan Industri, Menteri Keuangan, dan Menteri Riset.
Soemitro juga adalah seorang akademisi yang pernah mengajar di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Melalui kiprah Soemitro, perkembangan ilmu ekonomi di Indonesia mengalami banyak kemajuan. Soemitro menuangkan berbagai gagasannya melalui berbagai karya magnum opus seperti Perkembangan Pemikiran Ekonomi: Dasar Teori Ekonomi Pertumbuhan dan Ekonomi Pembangunan dan Nasionalisme, Sosialisme, Pragmatisme Pemikiran Ekonomi Politik Sumitro Djojohadikusumo.
Melalui Soemitro, Prabowo masih punya darah ningrat atau bangsawan Jawa.
Kakek Prabowo dari sang ayah, yakni Margono Djojohadikoesoemo adalah keturunan dari Raden Joko Kahiman.
Margono juga diketahui sebagai bapak ekonomi modern Indonesia dan mencetak sejarah sebagai direktur utama pertama dari Bank Negara Indonesia.
Kakek Prabowo tersebut juga berperan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Agung Sementara yang dahulu berdiri sebagai dewan penasihat untuk Presiden Indonesia.
Baca Juga: Prabowo di PBB: Titik Balik Konflik Israel-Palestina dan Tawaran 20.000 Pasukan Perdamaian
Fakta unik terkait Margono Djojohadikoesoemo adalah ia juga punya beberapa orang anak yang salah satunya adalah Soebianto Djojohadikoesoemo dan Soejono Djojohadikoesoemo.
Soebianto Djojohadikoesoemo dan Soejono Djojohadikoesoemo gugur saat Pertempuran Lengkong melawan tentara Jepang.
Nama Soebianto kemudian diabadikan sebagai nama cucu Margono yang tak lain adalah Presiden Prabowo Subianto.
Kontributor : Armand Ilham