Infografis
Suara.com - Memiliki sepeda motor custom memang punya kebanggan tersendiri. Desain motor yang tidak dimiliki orang lain membuat pemilik kendaraan bersedia merogoh kocek lebih dalam untuk melakukan modifikasi pada tunggangannya.
Lalu bagaimana perawatan yang harus dilakukan pemilik motor custom untuk menjaga motornya tetap prima, terlebih bengkel resmi pabrikan sudah tidak bersedia menerima?
Andi Akbar alias Atenx dari bengkel Katros Garage memberikan sejumlah tips untuk merawat motor custom. Menurutnya berbicara motor custom juga harus memperhatikan after sales dari bengkel motor custom itu sendiri.
Untuk perawatan sendiri yang pertama pasti harus rajin mengecek bagian tangki. Karena kalau di Indonesia itu ada dua jenis plat, yaitu plat Eser dan Galvanis.
"Kalau bahan yang digunakan dari plat Eser itu pasti dalam dan luarnya karatan. Jadi mau dibuat seperti apa juga bahan platnya pasti karatan. Kalau Galvanis pasti karat juga cuma memang jangka waktunya lebih lama," ujar Atenx saat membuka sesi tanya jawab melalui akun Instagram pribadinya.
Kedua, tambah Atenx, hal yang pasti harus diperhatikan adalah bagian saluran bensin. Karena kalau tangkinya karat pasti masuk ke saluran bensin dan masuk ke karburator.
"Kalu motor jarang dipake setidaknya sebulan sekali wajib membersihkan karburator," saran Atenx.
Selain itu, yang paling penting di motor custom itu adalah rajin mengecek bagian kaki-kaki. Karena kalau di motor custom 100 persen pasti kaki-kakinya diubah.
"Takutnya ada beberapa bagian yang ternyata durabilitasnya kurang bagus. Pengecekannya gampang, motor cukup di standar terus di goyang-goyangin apakah terasa sudah oblak atau kurang enak dan sebagainya," terang Atenx.
Baca Juga: Pakai Motor Custom, Presiden Joko Widodo Tinjau Calon Ibu Kota
Terakhir Atenx menyarankan sebelum melakukan custom pastikan bengkel custom juga memberikan layanan purnajual.
