Ramai saat Parade, Sepi di Lintasan, Jurnalis Asing: Inilah Kegagalan MotoGP Mandalika

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Sabtu, 28 September 2024 | 12:01 WIB
Ramai saat Parade, Sepi di Lintasan, Jurnalis Asing: Inilah Kegagalan MotoGP Mandalika
MotoGP Indonesia yang digelar di Sirkuit Mandalika. (X/@MotoGP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak seperti balapan-balapan di tahun lalu, ajang balap motor MotoGP yang dihelat di Sirkuit Mandalika di musim kompetisi 2024 mengundang keprihatinan dari banyak pihak, termasuk oleh jurnalis asing.

Simon patterson, jurnalis mancanegara senior, menyoroti perbedaan jumlah penonton saat parade pembalap dan di lintasan.

Melalui akun Twitternya, ia mengatakan bahwa Indonesian GP dicap gagal.

"MotoGP di Indonesia tidak seperti di tempat lain," tulisnya melalui akun Twitter @/denkmit beberapa hari lalu (25/9/2024), menyoroti riuh ramai penonton saat para pembalap motor ini menyapa fans.

Cuitannya ini kemudian disambar oleh penggemar balap motor, yang mengungkapkan fakta miris di balik ramainya parade tersebut.

"Bayangkan jika orang-orang ini bisa hadir saat balapan," tulis warganet.

"Ya, inilah kegagalan di Lombok," balas Simon.

Beda klaim jumlah tiket

Simon juga sempat menyoroti jumlah penonton yang memprihatinkan. Bahkan ia juga menyoroti mahalnya tiket dibandingkan penduduk setempat.

Baca Juga: Ini Harga Motor Listrik Subsidi per September 2024, dari yang Termurah hingga Termahal

"Masalah penonton di Mandalika terus berlanjut. Tribun utama menampung sekitar 30.000 orang - dan saya perkirakan ada sekitar 500 orang di sana sekarang," kata Simon, Jumat (27/9/2024).

"Saya sempat berbicara dengan warga lokal yang juga penggemar berat MotoGP, mereka tidak mampu membeli tiket. Tiket masuk umum seharga 30 Euro (sekitar Rp 500 ribu) di pulau dengan upah minimum bulanan sebesar 150 euro (sekitar Rp 2,5 juta)," lanjutnya.

Namun, hasil pantauan jurnalis internasional ini berbeda dengan penuturan Menparekraf Sandiaga Uno. Ia sempat mengatakan bahwa tiket sudah terjual 80 persen.

"Penjualan tiket tadi, saya mendapat kabar bahwa sudah 80 persen," ucapnya, di hari yang sama.

"Saat ini tiket untuk royal box itu saja sudah habis semua, sehingga kami yakin dengan masif-nya pemberitaan, informasi yang ada. Target 100 ribu penonton lebih itu mestinya bisa tercapai," katanya.

Sempat terancam batal digelar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI