Revolusi AI di Industri Otomotif: XPENG Luncurkan 'Otak' Mobil Generasi Terbaru

Muhammad Yunus Suara.Com
Minggu, 27 April 2025 | 14:19 WIB
Revolusi AI di Industri Otomotif: XPENG Luncurkan 'Otak' Mobil Generasi Terbaru
Kendaraan terbang milik Xpeng yang dipamerkan di Shanghai Auto Show 2025 [Suara.com/ANTARA/Ho-Xpeng]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pada ajang pameran otomotif terbesar di dunia yakni Shanghai Auto Show 2025, Xpeng menghadirkan sebuah evolusi besar dalam industri otomotif.

Dengan banyak menampilkan gagasan teknologi yang berbasis kecerdasan buatan (AI) dalam memperkuat citra mereka.

Chairman and CEO of XPENG, He Xiaopeng dalam keterangan resminya, Sabtu (26/4) mengatakan bahwa dalam pameran tersebut, pihaknya tidak hanya meluncurkan produk melainkan mendefinisikan ulang hakikat perusahaan otomotif.

“Melalui AI Tech Tree kami, XPENG membangun ekosistem terintegrasi di mana inovasi-inovasi terbaru seperti baterai AI Supercharging 5C, chip AI Turing, dan robotik IRON bersatu untuk menciptakan solusi mobilitas cerdas yang dapat belajar, beradaptasi, dan menambah pengalaman transportasi,” kata He Xiaopeng.

Produsen otomotif asal China ini, memang kerap menghadirkan berbagai gagasan terdepan dalam memanfaatkan teknologi masa depan dalam industri otomotif terlebih untuk kendaraan-kendaraan mereka.

Sejak satu tahun dalam memproduksi full-stack massal untuk sistem AI-nya, XPENG lalu memperkenalkan XPENG World Foundation Model – “AI Brain” generasi lanjutan.

Menurut dia, arsitektur revolusioner yang mereka hadirkan merupakan lompatan besar dalam pengembangan kecerdasan otomotif, dengan parameter 35 kali lebih banyak dari model VLA (Vision-Language-Action) konvensional.

Pihaknya juga mengklaim bahwa kemampuan self-optimizing memungkinkan adaptasi secara real time terhadap berbagai skenario berkendara, dengan aplikasi mencakup kendaraan berbasis AI, robotika, dan mobil terbang.

Untuk semakin membuka mata dunia, Xpeng meluncurkan terobosan baru mereka dalam memperlebar jarak tempuh kendaraan listriknya.

Baca Juga: XPENG Pamer Mobil Listrik Berbasis AI di Shanghai Auto Show 2025

Melalui teknologi Super Long Range Max Flagship Edition yang dilengkapi dengan teknologi 5C Supercharging AI Battery yang mutakhir.

“Inovasi ini memberikan jarak tempuh hingga 420 km hanya dengan 10 menit pengisian baterai, serta efisiensi energi sebesar 12,7 kWh per 100 km,” lanjut dia.

Oleh karena itu, perusahaan ini menjadi pemain terdepan dalam industri otomotif yang memanfaatkan teknologi masa depan.

Tidak heran jika kendaraan-kendaraan mereka mendapatkan sambutan yang cukup positif di berbagai negara tujuan.

Kendaraan terbaru mereka, yakni Xpeng X9, diklaim perusahaan sudah mendapatkan pesanan hingga 6 ribu unit sejak diluncurkan pada pertengahan Mei 2024 yang lalu.

Mobil yang masuk segmen Multi Purpose Vehicel (MPV) sekaligus berhasil memecahkan rekor dalam hal pemesanan terbanyak dari segmen pure-electric MPV.

Xpeng, selama kuartal pertama tahun 2025, telah berhasil mengirimkan sebanyak 94.048 unit secara global. Dari seluruh total tersebut, sebanyak 7.615 unit telah dikirimkan.

Jumlah tersebut meningkat sebanyak 370 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Kendaraan terbaru dari Maextro S800 yang dipamerakn di Shanghai Auto Show 2025 [Suara.com/ANTARA]
Kendaraan terbaru dari Maextro S800 yang dipamerakn di Shanghai Auto Show 2025 [Suara.com/ANTARA]

Maextro S800

Kendaraan hasil kolaborasi dari JAC dan Huawei yakni Maextro S800 dipamerkan di ajang Shanghai Auto Show 2025.

Dalam sebuah ruangan khusus dengan latar lampu berkelir ungu sebelum nantinya diluncurkan secara resmi pada ajang Pameran Mobil Guangdong-Hong Kong-Macao.

ANTARA yang berkesempatan mengunjungi pameran terbesar di dunia ini, berhasil menemukan ruangan khusus yang memamerkan kendaraan ini di Hall 5.A di gedung National Exhibition and Convention Center Kota Shanghai.

Perlakuan khusus untuk menjaga kendaraan ini sangat ketat, kaca pelindung setinggi lutut orang dewasa seolah menghalangi pengunjung untuk tidak bisa mendekat dan melihat dari dalam sedan mewah yang memiliki dimensi 5480/2000/1536mm dalam hal panjang/lebar/tinggi dengan jarak sumbu roda 3370mm menurut layar informasi yang tertera.

Jika dilihat, kendaraan ini memiliki dua warna dalam tubuh luarnya seperti ungu dan juga silver untuk bagian atasnya dengan atap yang menyatu dari depan hingga ke belakang berkelir hitam.

Kendaraan sedan mewah yang siap melawan eksistensi dari sub brand mewah dari Mercedes-Benz yakni Maybach di industri otomotif dunia ini, menggunakan roda yang besar untuk menegaskan kesan yang gagah.

Pada bagian belakangnya, kendaraan ini sudah mengadopsi desain fastback dengan lampu belakang terintegrasi yang menampilkan elemen kosmik dan logo Maextro.

Yang menarik, di semua gagang pintunya terdapat lampu LED yang bernuansa luar angkasa yang membentuk bintang-bintang kecil. Kesan ini semakin menegaskan filosofi dari kendaraan ini yakni “Starry Sky”.

Filosofi ini diperkuat dengan desain ruangan tempat sedan ini terparkir, perusahaan memamerkan ruangan tersebut dengan gemerlap lampu yang membentuk bintang-bintang kecil untuk menegaskan kesan mewah dan kecanggihan dari kendaraan ini.

Shanghai Auto Show edisi ke-21 resmi dibuka sejak 23 April sampai dengan 2 Mei 2025 di National Exhibition and Convention Center Shanghai dan diikuti lebih dari 1.400 unit kendaraan. Sehingga, pameran ini menjadi salah satu yang terbesar di dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI