5 Fakta Suzuki Swift Matic Bekas: Pakai AT atau CVT? Harganya Kini Nempel Datsun Go

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Selasa, 23 Desember 2025 | 14:48 WIB
5 Fakta Suzuki Swift Matic Bekas: Pakai AT atau CVT? Harganya Kini Nempel Datsun Go
Suzuki Swift generasi awal. (Drive Place)
Baca 10 detik
  • Suzuki Swift bekas populer karena desain sporty ikonik, harganya kompetitif, bersaing dengan LCGC.
  • Mobil ini menggunakan transmisi otomatis konvensional 4-Speed AT, lebih tangguh dibanding CVT, serta mesin M15A efisien.
  • Radius putar ringkas 4,7 meter mendukung kelincahan urban; harga sekennya rasional dengan pajak tahunan rendah.

Suara.com - Mencari mobil perkotaan yang punya karakter sporty namun tetap ramah di kantong adalah tantangan tersendiri bagi para pekerja muda atau keluarga kecil.

Salah satu nama yang kembali mencuat di pasar mobil bekas adalah Suzuki Swift. Desainnya yang ikonik dan menyerupai Mini Cooper membuatnya tetap terlihat relevan dan tidak ketinggalan zaman meski sudah berusia lebih dari satu dekade.

Belakangan ini, popularitas Suzuki Swift bekas kembali naik karena harganya yang semakin kompetitif, bahkan sudah bersaing ketat dengan mobil LCGC seperti Datsun Go.

Namun, sebelum memutuskan untuk meminangnya, banyak calon pembeli yang masih ragu mengenai spesifikasi teknisnya, terutama soal transmisi dan biaya operasional hariannya. Apakah mobil ini masih layak dijadikan andalan untuk menembus kemacetan kota?

Berikut Suara.com akan membedah lima fakta penting mengenai Suzuki Swift matic produksi tahun 2012 ke atas agar Anda mendapatkan gambaran utuh sebelum datang ke bursa mobil bekas. Dari urusan dapur pacu hingga simulasi pajak, berikut adalah detail yang perlu Anda ketahui.

Mobil hatchback Suzuki Swift. (Suzuki Japan)
Suzuki Swift versi dual tone. (Suzuki Japan)

1. Transmisi: Pakai AT atau CVT?

Salah satu pertanyaan paling sering diajukan adalah jenis transmisi yang digunakan. Berbeda dengan hatchback modern yang rata-rata sudah beralih ke CVT demi efisiensi, Suzuki Swift generasi ini masih setia menggunakan transmisi otomatis konvensional atau 4-Speed Automatic Transmission (AT).

Penggunaan AT konvensional ini sebenarnya menjadi nilai plus bagi pembeli mobil bekas, karena karakternya yang lebih tangguh, awet, dan biaya perawatannya cenderung lebih murah serta mudah ditangani oleh bengkel umum dibandingkan transmisi CVT generasi awal.

2. Performa Mesin M15A yang Melegenda

Baca Juga: 6 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan Selain Avanza, Lebih Cocok Buat Anak Muda

Di balik kap mesinnya, Suzuki Swift mengandalkan mesin berkode M15A dengan konfigurasi 4 silinder segaris, DOHC 16 valve, berkapasitas 1.490 cc.

Mesin ini mampu memuntahkan tenaga maksimal hingga 100 PS pada 6.000 rpm dengan torsi puncak 133 Nm pada 4.000 rpm.

Dengan rasio kompresi 9,5:1, mesin ini tergolong fleksibel terhadap berbagai jenis bahan bakar, meski sangat disarankan tetap menggunakan oktan yang sesuai agar performanya tetap terjaga saat harus berakselerasi di jalan tol.

3. Konsumsi Bahan Bakar yang Mengejutkan

Meski kapasitas mesinnya mencapai 1.500 cc, Suzuki Swift matic ternyata masih sangat masuk akal dalam hal efisiensi bahan bakar.

Berdasarkan data pemakaian, mobil ini mampu mencatatkan angka 1:12 kpl untuk rute dalam kota yang cenderung padat.

Menariknya, saat diajak melaju konstan di rute luar kota atau jalan tol, konsumsinya bisa menyentuh angka 1:19 kpl.

Angka ini membuktikan bahwa kombinasi mesin M15A dan transmisi 4-speed miliknya masih sangat kompetitif dibandingkan mobil-mobil keluaran terbaru.

Suzuki Swift. (instagram/swift_ind)
Suzuki Swift. (instagram/swift_ind)

4. Kelincahan di Ruang Sempit

Sebagai mobil yang dirancang untuk kebutuhan urban, Suzuki Swift dibekali dengan radius putar hanya 4,7 meter.

Angka ini sangat krusial bagi Anda yang sering melewati jalan sempit atau harus melakukan manuver parkir di area perkantoran yang terbatas.

Kelebihan ini, dipadukan dengan dimensi bodi yang ringkas namun memiliki wheelbase yang stabil, membuat Swift menjadi salah satu hatchback dengan handling terbaik di kelasnya, jauh lebih mantap dibandingkan rata-rata mobil LCGC.

5. Harga Seken dan Pajak yang Rasional

Fakta yang paling menarik adalah posisinya di pasar saat ini. Suzuki Swift tahun 2012 ke atas kini dibanderol dengan rentang harga Rp80 juta hingga Rp120 jutaan.

Untuk versi lebih tua, bahkan ada yang Rp60 jutaan, tergantung kondisi dan tipe. Harga ini membuat Swift "bersenggolan" langsung dengan harga bekas Datsun Go, namun dengan kelas dan fitur yang setingkat lebih tinggi.

Untuk urusan pajak, Anda tidak perlu khawatir karena pajak tahunannya berada di kisaran Rp1,4 juta hingga Rp2,2 jutaan saja, menjadikannya salah satu mobil dengan biaya kepemilikan yang tidak memberatkan dompet.

Sudah siap untuk berburu unit Suzuki Swift impian Anda akhir pekan ini? Jika Anda ingin tahu bagian spesifik mana saja yang wajib diperiksa saat melakukan inspeksi unit Swift bekas agar tidak tertipu, saya bisa membantu merangkumkan daftar pengecekannya untuk Anda.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI