Sedangkan, varian Jazz biasa dimensinya lebih kecil lagi, tapi wheelbasenya tetap sama.
Perbedaan dimensi antara varian Jazz RS dan Jazz juga tampak pada ukuran roda yang digunakan.
Di mana Jazz RS dibekali pelek R16 ban 185/55 sedangkan Jazz mengandalkan pelek R15 ban 175/65.
Untuk fitur keselamatan, konsumen bisa menjimpai fitur-fitur, seperti brake override system, dual front SRS airbag, pretensioner, hingga ISOFIX.
Keseluruhan fitur sudah dilengkapi dengan ABS dan EBD. Di sisi pengereman roda depan, mobil ini mengandalkan cakram, namun roda belakang masih tromol.
Kemudian pada sisi keamanan, mobil dari Honda ini sudah dibekali dengan keyless entry, immobilizer, sampai alarm system. Pada aspek tersebut, Jazz RS dan Jazz memiliki perbedaan pada jenis kunci yang digunakan.
Jazz RS dibekali tipe smart key sementara Jazz biasa memakai wave key.
Perbedaan berikutnya ada pada kabin. Jazz RS mengandalkan head unit layar sentuh lebih besar, berukuran 8 inci. Sementara itu head unit padavJazz biasa hanya berukuran 6,2 inci.
Varian Jazz RS turut dilengkapi dengan tweeter speaker, audio steering switch, AC auto, hingga engine start stop. Khusus untuk tipe Jazz RS dengan transmisi CVT, dilengkapi paddle shift dan cruise control.
Baca Juga: 7 Pilihan Mobil Bekas yang Masih Nyaman Dipakai untuk 5-10 Tahun ke Depan
Di bagian eksterior, Jazz RS memiliki fitur lampu depan full LED sekaligus DRL-nya, tailgate spoiler, spion dengan pelipatan elektris dan high mount stop lamp LED.
Harga Mobil Bekas Jazz Tahun ke Tahun
- Honda Jazz 2004 1.5L i-DSI Otomatis: Rp49.000.000
- Honda Jazz 2007 1.5L GD3 Otomatis: Rp120.000.000
- Honda Jazz 2009 VTi 1.5L Otomatis: Rp80.000.000
- Honda Jazz 2009 RS 1.5L Otomatis: Rp132.000.000
- Honda Jazz 2012 RS 1.5L Otomatis: Rp167.000.000
- Honda Jazz 2015 RS 1.5L Otomatis: Rp230.000.000
- Honda Jazz 2018 RS 1.5L Otomatis: Rp295.000.000
- Honda Jazz 2021 RS 1.5L: Otomatis: Rp315.000.000
Tips Membeli Honda Jazz Bekas
Sebelum memutuskan untuk membeli mobil Honda Jazz bekas, ada baiknya kamu mengikuti tips dasar berikut:
1. Periksa Kondisi Kendaraan
Sebelum membeli mobil bekas, pastikan kondisi mesin, transmisi, hingga interior dalam keadaan baik. Hindari memilih unit dengan riwayat kerusakan besar, bekas tabrakan atau terendam banjir.