Pandeglang – Proyek pembangunan jalan tol Serang-Panimbang seksi tiga diproyeksikan digarap pada akhir Agustus 2021. Pembangunan yang dimulai dari ruas Cileles-Panimbang ini menelan biaya Rp 4,5 triliun.
Proyek jalan bebas hambatan ini sebagian besar dikerjakan oleh PT. Sino Road and Bridge Group Co Ltd. Perusahaan plat merah ini mendapat jatah pekerjaan sebesar 50,5 persen. Sementara sisa pekerjaan dari proyek ini digarap oleh PT. Adi Karya dan PT. Wijaya Karya.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten, Wida Nurfaida mengatakan, Pemerintah Indonesia mendapat pinjaman luar negeri dari Pemerintah China, sehingga proyek pekerjaan jalan tol itu harus dikerjakan secara konsorsium oleh tiga perusahaan.