Teknologi blockchain kian relevan dipertimbangkan sebagai alternatif teknologi untuk menyimpan dan mengamankan data pemilih. Meski tahapan Pemilu 2024 belum menemukan titik temu antara pemerintah, DPR dan KPU, namun diyakini proses menuju pesta demokrasi tersebut telah menyita mata publik untuk melakukan rancang bangun sistem yang akan diterapkan.
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara, Divisi Data dan Informasi
Tidak sedikit yang menaruh perhatian besar agar Pemilu 2024 mulai menggunakan metode e-voting, suatu sistem pemilihan dimana data dicatat, disimpan dan diproses dalam bentuk informasi digital.