DIALEKSIS.COM | Jakarta - Masa pandemi akibat Covid-19 tak hanya berdampak bagi orang dewasa, tapi juga anak-anak dan remaja. Masa remaja yang seharusnya dijalani dengan sejuta kegiatan, tapi karena adanya Covid-19 maka segala aktivitas menjadi terbatas.
Dihentikannya sekolah, dibatalkannya berbagai acara, hilang kesempatan untuk bermain bersama teman sebaya membuat hampir seluruh remaja tak hanya di Indonesia tapi juga dunia kehilangan masa-masa emasnya.
Akibat perubahan hidup yang drastis ini tak dapat dipungkiri timbul rasa takut, cemas, dan khawatir yang mana perasaan ini dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang.