Ritual Perang Sarang di Karangasem, Simbol Perlawanan Untuk Kekuatan Jahat

Warga Desa Adat Selat Kabupaten Karangasem menggelar ritual langka yang disebut siat sarang atau perang sarang yang merupakan simbol perlawanan terhadap kekuatan jahat

kabarnusa
Senin, 24 Februari 2020 | 11:48 WIB
Ritual Perang Sarang di Karangasem, Simbol Perlawanan Untuk Kekuatan Jahat
Sumber: kabarnusa


Amlapura - Warga Desa Adat Selat Kabupaten Karangasem menggelar ritual langka yang disebut siat sarang atau perang sarang yang merupakan simbol perlawanan terhadap kekuatan jahat

Siat Sarang di Desa Adat Selat digelar terkait Ngusab di Mel atau Ngusaba Dodol. Tradisi Ngusaba Dodol dilakukan setahun sekali. Ini merupakan salah satu aci besar di Desa Adat Selat.

Perang sarang dilakukan tepat saat Penyajaan Ngusaba. Saat itu warga membuat jajan untuk piranti upacara yang akan dilakukan tiga hari lagi. Ritual perang sarang dilakukan Minggu (22/2/20) pukul 17.00 wita.

BERITA LAINNYA

TERKINI