Marak Prostitusi Apartemen, Sosiolog: Karena Dilihat Sebagai Investasi

Kriminologi.id - Maraknya bisnis prostitusi yang terjadi di kawasan apartemen di Jakarta dinilai sebagai resiko dari perkembangan kawasan hunian yang dijadikan investasi, dan bukan untuk ditinggali. Maraknya bisnis tersebut di kawasan apartemen dinilai lebih aman dan masyarakat cenderung individual.

“Itu fenomena okupasi bukan pemilikan, tapi lebih disewakan. Dia melihat investasi di apartemen memberikan keuntungan agar orang lain sewa,” kata Sosiolog dari Universitas Indonesia, JF Warouw, kepada Kriminologi.id, Senin, 27 Agustus 2018, melalui sambungan telepon.

Menurutnya, kawasan apartemen bagi bisnis prostitusi memberikan keamanan karena lemahnya pengontrolan dan sikap indivisual dari komunitas masyarakat yang tinggak di kawasan itu.