Diesel Runaway: Penyebabnya dan Cara Mengatasinya

Diesel runaway adalah kondisi saat mesin terus menyala di putaran tinggi meskipun sudah dimatikan. Bagaimana mengatasinya?

lifepal
Rabu, 22 September 2021 | 12:26 WIB
Diesel Runaway: Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Sumber: lifepal

Diesel runaway adalah kondisi dimana mesin terus menyala dan berada di putaran tinggi meskipun kunci kontak sudah pada posisi off. Dalam arti ketika terjadi diesel runaway, mesin mobil tidak mau mati, padahal kunci sudah dicabut sekalipun.

Jika kondisi mesin diesel runaway, maka sudah tidak bisa lagi dikontrol bahkan dihentikan. Biasanya pada saat diesel runaway engine terus berputar dan sampai mengeluarkan asap mengepul pada ujung knalpot.

Temukan pilihan perlindungan finansial dari asuransi mobil supaya kamu tidak perlu lagi khawatir dengan mahalnya biaya perawatan dan perbaikan kerusakan mobil di bengkel. Dengan jaminan finansial dari asuransi mobil, dana tabungan dan investasimu jadi aman.

Jika sudah begini pengemudi mulai kebingungan dan panik. Karena kebanyakan dari pengemudi juga belum paham apa itu diesel runaway?. Untuk mengetahui penyebabnya, berikut penjelasannya

Penyebab diesel runawayCara mencegah diesel runawayLakukan ini ketika mengalami diesel runawayLindungi mobilmu dengan asuransi kendaraan Pertanyaan seputar diesel runaway Penyebab diesel runaway

Diesel runaway atau orang juga kadang menyebutnya diesel engine runaway biasanya disebabkan oleh kerusakan pada bagian pompa bahan bakar. Sedangkan pada mesin modern, kerusakannya berasal dari komputer mesin (ECU) atau kebocoran seal di bagian turbo.

Diesel runaway engine memang sangat jarang terjadi, namun bisa saja terjadi pada mobil kalian, terlebih yang memakai diesel atau yang menggunakan solar. Selain itu, ada juga beberapa hal yang menyebabkan diesel engine runaway.

1. Komponen ada yang macet

Ada beberapa komponen yang ada dalam mobil yang mampu mempengaruhi diesel engine runaway terjadi. Salah satunya adalah adanya kemacetan komponen plunger atau element.

Pada saat engine runaway, bospom atau fuel injection pump bertipe in line. Sehingga plunger yang macet pada posisi membuka penuh tidak akan bisa kembali ke idle. Walaupun hanya satu saja yang mengalaminya.

Hal ini karena semua plunger (berapapun jumlahnya) terhubung. Jadi, meskipun pedal gas sudah kembali ke posisi idle, bospom masih terus mengalirkan bahan bakar (solar) dalam jumlah yang banyak.

Hingga pada diesel engine runaway bisa berpotensi terjadi ledakan. Besarnya ledakan tergantung banyaknya bahan bakar yang masuk ke ruang bakar.

2. Control sleeve atau pinion macet

Faktor ini bisa terjadi pada dua jenis bospom baik in line maupun distributor. Control Sleeve yang macet, berdampak pada ketidakmampuan plunger mengatur penginjeksian bahan bakar ke ruang bakar.

... KLIK UNTUK BACA SELENGKAPNYA →

BERITA LAINNYA

TERKINI