Menko Marves RI Luhut Binsar Panjaitan dituding telah berbohong terkait klaim Big Data 110 juta warga menginginkan penundaan Pemilu 2024.
Hal itu dilontarkan Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti. Menurutnya, masyarakat jangan terpengaruh dengan klaim Luhut tersebut.
"Yang disampaikan saudara Luhut itu adalah bohong ya, saya hanya sampaikan itu saja," kata La Nyalla dalam agenda Public Ekpose DPD RI di Kompleks Parlemens, Senayan, Jakarta, Kamis (14/04/22).
Ia mengimbau kepada masyarakat atau warga jangan sampai terpengaruh dengan apa yang disampaikan Luhut tersebut.
LaNyalla yakin apa yang disampainnya merupakan kebenaran.