KOTA MOJOKERTO- Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, memberikan imbauan tegas kepada para pedagang agar tidak menunjukkan secara jelas produk alat kontrasepsi atau alat bantu seksual di rak toko.
Hal ini, menurut Walikota Mojokerto untuk mencegah terjadinya penyalahguaan alat bantu tersebut terjual bebas kepada anak dibawah umur, yang mampu merusak moral dan masa depan generasi penerus bangsa.
Selain itu, Ning Ita, sapaan akrab wali kota, meminta kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), agar memberikan himbauan kepada seluruh pedagang ritel untuk membatasi penjualan.