TIMESINDONESIA – Ada cara tersendiri yang dilakukan oleh Saiful Rahman, owner UMKM Tempe Al Barokah Probolinggo, dalam merebut minat masyarakat terhadap produknya.
Warga Kelurahan Curahgrinting, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, yang kerap disapa Mas Capung ini, mampu memberikan warna, rasa, dan performa pada tempe Al Barokah yang diproduksinya. Itulah yang melandasi tempe Al Baokah ada ruang tersendiri di hati peminatnya.
Menurut Saiful, warna ia artikan sebagai bentuk dan kemasan tempe Al Barokah tidak sampai berubah. “Banyak para pedagang tempe yang menyiasati bentuk tempe mereka agar berlaba besar. Saya tidak mau untung besar sekali tapi konsumen tak kembali,” tegas dia.