Suara.com - Kabar gembira bagi Jemaah Haji Indonesia yang berangkat dari Embarkasi Surabaya. Pasalnya, mulai tahun ini bakal merasakan layanan fast track.
Informasi tersebut disampaikan Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ditjen PHU Kementerian Agama, Saiful Mujab saat menghadiri Pelantikan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya 1445 H/2024 M di Aula Muzdalifah, Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jumat (3/5/2024).
Ia mengemukakan bahwa layanan tersebut merupakan penghargaan yang diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia. Sebab, Saudi menyediakan tiga layanan fast track dalam Mecca Route Haji 1445 H/2024 M, yakni Bandara Djuanda Surabaya, Adi Soemarmo Solo, dan Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.
"Hanya Indonesia yang memiliki tiga layanan fast track di dunia dalam penyelengaraan ibadah haji," katanya.
Salah satu keunggulan layanan fast track tersebut, yakni saat jemaah turun di Madinah atau Jeddah bisa langsung menuju pemondokan. Hal tersebut tentunya memberi kemudahan dan kenyamanan kepada Jemaah Haji Indonesia.
Sebagai informasi, keberangkatan Jemaah Haji Indonesia pada tahun ini terbagi dalam dua gelombang.
Untuk pemberangkatan gelombang pertama dijadwalkan dari 12 - 23 Mei 2024. Kemudian gelombang kedua, pemberangkatan jemaah akan berlangsung dari 24 Mei - 10 Juni 2024.
"Pada 12 Mei nanti ada 22 kloter yang akan menuju tanah suci, termasuk dari Embarkasi Surabaya. Kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemprov Jatim yang ikut berkomitmen dalam memberikan pelayanan kepada Jemaah Haji," katanya.
Plt Kakanwil Kemenag Jawa Timur (Jatim) Mufi Imron Rosyadi menyampaikan bahwa pada tahun ini, Embarkasi Surabaya melayani 39.228 jemaah haji.
Baca Juga: Sudah 92 Persen Visa Jemaah Haji Reguler Diterbitkan, Kemenag: Kita Terus Lakukan Percepatan
Dari total tersebut terbagi, yakni 37.271 jemaah asal Jatim, 732 jemaah asal Bali, 695 jemaah dari NTT. Selain itu, juga ada 530 petugas kloter.