Profil Poul-Erik Hoyen Larsen, Presiden BWF yang Kini Jadi Sorotan

Farah Nabilla Suara.Com
Jum'at, 19 Maret 2021 | 19:13 WIB
Profil Poul-Erik Hoyen Larsen, Presiden BWF yang Kini Jadi Sorotan
Profil Poul-Erik Hoyen Larsen. [bwfbadminton.com]

Awal 'Perseteruan' Hoyer dengan Indonesia

Hoyer Larsen pernah berkompetisi di tiga Olimpiade Musim Panas. Pada tahun 1992, saat di Barcelona Larsen dikalahkan di perempat final oleh tunggal putra Indonesia, Ardy Wiranata. Kejadian ini menjadi 'perseteruan' pertama Hoyer Larsen dengan Indonesia.

'Perseteruan' kedua, dia pernah dikalahkan tim Indonesia pada ajang final Piala Thomas 1996. 

Pada 18 Mei 2013, Hoyer Harsen terpilih sebagai Presiden BWF setelah bersaing ketat dengan wakil Indonesia, Justin Suhandinata. Ini bisa disebut menjadi 'perseteruan' ketiga.

Meski demikian, Justin menerima keputusan dengan lapang dan memberi ucapan selamat kepada Larsen. Pada 2017, Larsen terpilih kembali menjadi Presiden BWF periode kedua selama 4 tahun jabatan.

Itulah profil Poul-Erik Hoyer, presiden BWF yang punya jejak perseteruan dengan Indonesia beberapa kali.

Kontributor : Yulia Kartika Dewi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI