"Ketika tiba di Kampung Atlet harus tes PCR dan uji saliva itu selama tujuh hari berturut-turut. Apabila ada yang positif, langsung dikarantina. Protokol itu sangat jelas,” tuturnya.
Meski protokol kesehatan sudah diterapkan dengan ketat dan disiplin, menurut Rosan, potensi tertular virus Corona tetap ada, tetapi tidak sampai menciptakan klaster yang meluas karena panitia juga sudah menyiapkan langkah-langkah mitigasi yang jelas.
[Antara]