Jelang Lawan Indonesia, Pevoli Thailand: Rumah Saya Banyak Kecoa, Bonus Jangan Dipotong

Galih Prasetyo Suara.Com
Jum'at, 19 Desember 2025 | 14:04 WIB
Jelang Lawan Indonesia, Pevoli Thailand: Rumah Saya Banyak Kecoa, Bonus Jangan Dipotong
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pevoli Thailand: Rumah Saya Banyak Kecoak, Bonus Jangan Dipotonng [Dok Khaosod.co.th]
Baca 10 detik
  • Pemain voli Thailand, Kissada Nilsawai, mempertanyakan pemotongan bonus emas SEA Games 2025 dari 500.000 menjadi 300.000 baht.
  • Yamin membutuhkan dana bonus tersebut untuk merenovasi rumahnya, khususnya memperbaiki kamar mandi yang bermasalah.
  • Ketidakpuasan bonus ini muncul menjelang final voli putra SEA Games 2025 melawan Timnas Putra Indonesia.

Suara.com - Menjelang partai puncak voli putra SEA Games 2025 melawan Timnas Putra Indonesia, salah satu pemain tim nasional Thailand, Kissada Nilsawai tiba-tiba mengeluarkan pernyataan kontroversial.

Pemain yang akrap disapa Yamin itu buka suara perihal isu bonus atlet. Dalam keterangannya, Yamin menyinggung rencana awal pemberian bonus medali emas sebesar 500.000 baht per atlet.

Namun, akibat kendala anggaran, nominal tersebut akhirnya dipangkas menjadi 300.000 baht, sama seperti ketentuan sebelumnya.

“Untuk medali emas SEA Games, boleh tidak kembali ke 500.000 baht seperti rencana awal? Bagaimana para petinggi sekalian?,” ujar Yamin dilansir dari thairath.co.th

Ia mengaku sempat merasa sangat senang ketika pertama kali mendengar kabar kenaikan bonus tersebut. Namun, perasaan itu berubah setelah mengetahui adanya penyesuaian kembali.

Timnas Voli Thailand di SEA Games 2025. [Dok. Facebook: Thailand Volleyball Association]
Timnas Voli Thailand di SEA Games 2025. [Dok. Facebook: Thailand Volleyball Association]

“Waktu diberitahu akan mendapat 500.000 baht, saya senang sekali. Tapi sekarang tersisa 300.000 baht, saya juga tidak tahu kenapa,” lanjutnya.

Pemain berposisi Middle Blocker itu bahkan menyampaikan alasan personal yang membuat pengakuannya terasa semakin miris.

Ia menyebut bonus tersebut rencananya akan digunakan untuk memperbaiki kondisi rumahnya.

“Saya ingin merenovasi kamar mandi di rumah. Sudah banyak kecoak,” ungkapnya jujur.

Baca Juga: Timnas Voli Putra Indonesia Bakal Quattrick Medali Emas di SEA Games 2025?

Sebagai informasi, skema bonus atlet Thailand di SEA Games 2025 saat ini adalah sebagai berikut, Medali emas: 300.000 baht atau setara Rp135.000.000, Medali perak: 150.000 baht atau setara Rp67.500.000 dan Medali perunggu: 75.000 baht atau setara Rp33.750.000.

Keluhan yang disampaikan oleh Yamin membuat kondisi internal Thailand tidak baik-baik saja jelang lawan Indonesia.

Sebelumnya, kapten Thailand Amorntep Konhan buka suara soal dirinya yang kerap duduk di bangku cadangan selama pertandingan SEA Games 2025.

Amorntep Konhan menegaskan sepenuhnya menghormati keputusan pelatih dan siap membantu tim kapan pun dibutuhkan, termasuk saat menghadapi Indonesia di partai final.

Sejak laga pembuka melawan Singapura yang dimenangi Thailand dengan skor 3-1, Amornthep tak lagi tampil sebagai starter. Situasi itu berlanjut pada pertandingan melawan Laos dan Vietnam.

Kontributor: Adam Ali

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI