Ribuan Mantan Pasien Covid-19 Terancam Gangguan Fibrosis Paru

BBC Suara.Com
Kamis, 25 Juni 2020 | 10:10 WIB
Ribuan Mantan Pasien Covid-19 Terancam Gangguan Fibrosis Paru
[BBC].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam beberapa kasus yang serius, virus corona memicu respons imun yang berlebih sehingga menyebabkan lendir, cairan, dan sel-sel lain memenuhi kantung udara, atau alveoli.

Ketika kantung udara penuh maka terjadi pneumonia dan membuat sulit bernapas tanpa bantuan.

Hasil x-ray paru-paru McHugh yang diambil enam minggu setelah meninggalkan rumah sakit menunjukkan garis-garis putih tipis, yang dikenal sebagai reticular shadowing atau tanda-tanda awal dari fibrosis paru.

"Itu mengkhawatirkan"

"Dengan semua kasus ini, kami tidak dapat mengatakan dengan pasti pada saat ini," kata Sam Hare, seorang anggota komite eksekutif dari British Society of Thoracic Imaging dan penasihat Royal College of Radiologists.

"Tetapi biasanya dengan virus atau infeksi pada enam minggu, Anda akan mengharapkan pemindaian telah kembali normal. Tidak dan itu yang perlu dikhawatirkan."

Seperti pasien Covid-19 lainnya yang telah dikeluarkan dari rumah sakit, McHugh masih masih memerlukan pemindaian lain dalam 12 minggu untuk melihat apakah jaringan parut yang diduga di paru-parunya telah memburuk atau tidak.

Apa itu fibrosis paru?

Fibrosis paru adalah penyakit yang terjadi ketika bagian paru-paru yang rapuh menjadi rusak dan tergores. Jaringan yang menebal dan kaku membuat kantung udara menjadi lebih sulit bekerja secara efektif. Dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan kelelahan, serta membuat pasien lebih rentan terhadap infeksi paru-paru lain di masa depan. Tidak dapat dipulihkan dan dalam beberapa kasus dapat menjadi progresif, yang berarti semakin buruk dari waktu ke waktu.

Baca Juga: Efek Lockdown Membuat Panel Surya Bekerja Lebih Efisien

Penelitian tentang prevalensi kerusakan paru-paru yang disebabkan oleh Covid-19 masih dalam tahap yang sangat dini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI