Bagaimana Terjadinya Siang dan Malam?

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 03 Maret 2021 | 10:18 WIB
Bagaimana Terjadinya Siang dan Malam?
Ilustrasi bagaimana terjadinya siang dan malam - Penampakan siang dan malam Bumi dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). [Twitter]

Suara.com - Bagaimana terjadinya siang dan malam? Jawaban atas pertanyaan itu berkaitan dengan rotasi bumi.

Bumi berputar pada porosnya adalah pengertian umum dari rotasi bumi. Secara rincinya, rotasi bumi adalah aktivitas atau kegiatan bumi yang berputar pada porosnya secara alami dan menyebabkan beberapa fenomena.

Dampak dari rotasi bumi berupa gerak semu matahari, pembagian waktu dan masih banyak lagi. Termasuk terjadinya siang dan malam.

Setiap harinya bumi yang kita pijaki ini sebenarnya mengalami rotasi, perlu waktu 24 jam untuk melakukan perputaran poros secara sempurna. Secara detailnya rotasi terjadi selama 23 jam, 56 menit dan 4.091 detik.

Penyebab Rotasi Bumi

Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi proses bumi berotasi, diantaranya adalah:

  1. Atmosfer
    Perputaran gaya gravitasi bumi antara planet bumi dengan planet lain bisa menyebabkan rotasi bumi.
  2. Pergerakan arus laut
    Gelombang pasang surut menjadi pemicu terjadinya rotasi bumi, dampak dari hal ini adalah semakin lama waktu akan semakin melambat, contoh di beberapa bagian bumi siang terjadi lebih lama dibanding malam atau bahkan bisa sebaliknya.
  3. Redistribusi bumi
    Faktor ini muncul dari dalam inti bumi, dimana gerakan dan aliran logam panas dari dalam bumi yang menjadi pemicu perputaran bumi
  4. Interaksi bumi dengan matahari atau planet lainya

Efek Rotasi Bumi

  1. Terjadinya Siang dan Malam
    Salah satu peristiwa yang sering kita saksikan setiap hari adalah terjadinya pergantian siang dan malam. Ketika bumi terkena paparan sinar matahari, akan mengalami siang hari.
    Begitu sebaliknya, saat bagian bumi membelakangi arah matahari, maka akan mengalami malam.
  2. Perbedaan Zona Waktu
    Dampak dari perputaran bumi adalah adanya perbedaan zona dan waktu. Contohnya di Indonesia sendiri ada 3 pembagian zona waktu
  3. Perbedaan Musim
    Kemiringan posisi bumi yang disebabkan oleh rotasi bumi menyebabkan perbedaan iklim yang terjadi di permukaan bumi seperti musim panas, musim dingin, musim semi dan musim gugur
  4. Pembelokan arah angin
    Adanya angin laut dan angin darat adalah dampak dari rotasi bumi, angina-angin inilah yang dimanfaatkan oleh nelayan untuk berlayar ke laut dan kembali menuju daratan

Mungkin fenomena yang telah dijelaskan di atas tidak terlalu kalian rasakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun terjadinya siang dan malam yang disebabkan rotasi bumi sangat berpengaruh pada kehidupan manusia.

Demikian penjelasan atas pertanyaan bagaimana terjadinya siang dan malam. Apakah kalian sudah paham?

Baca Juga: Pengertian Perpindahan Kalor: Macam-Macam dan Contohnya

Kontributor : Dhea Alif Fatikha

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI