Kurang dari 1 Jam, Ilmuwan Kembangkan Chip Smartphone Bisa Deteksi Covid-19

Minggu, 28 Maret 2021 | 16:00 WIB
Kurang dari 1 Jam, Ilmuwan Kembangkan Chip Smartphone Bisa Deteksi Covid-19
Ilustrasi smartphone (pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sampel Covid-19 ini akan dimasukkan ke tabung kapiler yang kemudian ditempatkan pada magnet. Magnet tersebut akan menarik zat menuju sensor elektrokimia yang dilapisi antibodi penangkap.

Kemudian, sensor ini akan menghasilkan arus dan memprosesnya ke dalam bentuk sinyal ke aplikasi ponsel.

Microchip dapat mendeteksi protein N dalam konsentrasi yang bahkan lebih rendah, tepatnya pada 10 pikogram per mililiter, hanya dalam waktu 25 menit dengan mengencerkan serum lima kali lipat.

Waktu pengujian memerlukan 55 menit untuk mendeteksi protein N Covid-19 pada konsentrasi serendah 50 pikogram (atau sepersejuta gram) per mililiter dalam seluruh serum.

Dalam pengujian, peneliti menggunakan smartphone Google Pixel 2 dan plug-in potensiostat atau alat yang mengontrol voltase dan mengukur arus yang dihasilkan.

Hasilnya, perangkat mampu memberikan diagnosis positif dengan konsentrasi serendah 230 pikogram untuk seluruh serum.

Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)
Ilustrasi Virus Corona (Unsplash/CDC)

"Ketika anda menggabungkannya dengan sampel yang mengandung biomarker protein N Covid-19, mereka akan saling terikat," kata Lillehoj.

Sebaliknya, jika tidak ada zat biomarker Covid-19, maka magnet tersebut tidak akan menarik partikel dan tidak mendeteksi bahwa pengguna terkena virus tersebut.

Baca Juga: Video Game Baik Buat Kesehatan Mental? Begini Penjelasan Peneliti Oxford

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI