Namun, Jeremy Briese, Sheriff Mariposa County mengatakan ia tidak percaya kematian itu terkait dengan tambang di dekatnya.
Briese menambahkan bahwa para penyelidik sedang mempertimbangkan mekarnya ganggang beracun sebagai kemungkinan penyebab kematian.
Dinas Kehutanan Amerika Serikat juga baru-baru ini memasang peringatan tentang ganggang beracun di awal jalan dekat Hites Cove, tempat mayat-mayat itu ditemukan.
Ganggang atau cyanobacteria yang tumbuh di air dapat melepaskan racun yang terkadang dapat meracuni hewan.
Racun ini bisa masuk ke dalam tubuh manusia jika tidak sengaja dikonsumsi, terkena kulit, atau bahkan melalui inhalasi.
Seseorang yang berenang atau melakukan aktivitas akuatik lainnya di air yang mengandung racun cyanobacterial dapat menimbulkan efek kesehatan.

Mulai dari ruam kulit, diare dan muntah, hingga masalah dengan hati, ginjal atau sistem saraf.
Tetapi, menurut Departemen Kesehatan Masyarakat California, tidak ada kematian manusia yang diketahui terkait dengan minum atau mengarungi air yang terkontaminasi seperti itu.
Hal itu disetujui oleh profesor Alan Wilson dari Auburn University yang mengatakan sangat jarang seseorang meninggal karena mekarnya alga.
Baca Juga: Akibat Ganggang Merah Beracun, Ratusan Hiu Melarikan Diri
"Jika keluarga ini terkena racun seperti itu, kemungkinan itu dari tikar alga beracun dan tidak mekar," kata Wilson, dikutip dari Live Science, Rabu (25/8/2021).