Model teratas, Galaxy Z Fold 5, memiliki tiga kamera belakang dengan sudut ultra lebar 12 juta piksel (F2.2), piksel ganda 50 juta piksel (F1.8), dan telefoto 10 juta piksel (F2.4), dan kamera depan dilengkapi kamera di bawah layar.
Tipe (UDC) dan dilengkapi lensa 4 juta piksel (F1.8).
Ada perbedaan spesifikasi yang cukup besar dari modul kamera seri Galaxy S yang sudah memperkenalkan kamera 200 megapiksel sejak awal tahun lalu.
Rantai pasokan modul kamera untuk model ponsel lipat entry-level juga diharapkan memiliki struktur serupa dengan seri hp lipat yang sudah ada.
Untuk modul kamera Flip 5 dan Fold 5 yang dirilis pada paruh kedua tahun lalu, Samsung Electro-Mechanics, MCNEX, dan Cammsys berpartisipasi sebagai mitra utama, dan Sunny Optical dari China berpartisipasi sebagai mitra sekunder.
![Spesifikasi dan harga Samsung Galaxy Z Flip 5 yang resmi dikenalkan ke Indonesia pada Kamis (27/7/2023). [Suara.com/Dicky Prastya]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/07/27/73576-samsung-galaxy-z-flip-5.jpg)
Sistem suplai ini kabarnya akan tetap dipertahankan pada seri generasi ke-6 yang akan dirilis tahun ini.
“Spesifikasi kamera pada model ponsel lipat entry-level diharapkan hampir mirip dengan model yang ada, dan kami memahami bahwa rantai pasokan akan berjalan tanpa banyak perubahan dari model yang ada,” ujar seorang pejabat dari industri suku cadang.
Dia menambahkan, seiring dengan bertambahnya jumlah model dengan rilis entry-level, total volume pasokan diperkirakan akan meningkat.
Baca Juga: Apple Gandeng Google dan OpenAI Buat Garap iPhone AI Pesaing Samsung