Infografis
Suara.com - Layanan pelacak kebugaran, Strava, baru-baru ini mengungkap data olahraga yang terekam di aplikasinya sepanjang 2024. Cukup menarik, Boomers dan Gen X berhasil mengalahkan Gen Z terkait jarak tempuh.
Data terpisah mengungkap bahwa terdapat peningkatan minat yang besar terhaadap klub lari dan aktivitas grup untuk bersosialisasi. Laporan tahunan berjudul “Year In Sport: Trend Report” (“Tahun Olahraga: Laporan Tren”) yang mengungkap berbagai tren yang membentuk perilaku dalam berolahraga secara global pada 2024.
Strava diketahui menyusun laporannya dengan menghimpun miliaran data aktivitas dari komunitas globalnya yang meliputi lebih dari 135 juta orang di lebih dari 190 negara, termasuk Indonesia.
Mereka juga merangkum masukan dari survei global yang melibatkan lebih dari 5.000 orang dengan gaya hidup aktif secara acak, baik di dalam maupun di luar basis pengguna.
"Tahun ini menunjukkan bahwa orang-orang mengambil kendali atas gaya hidup mereka yang aktif dan menjalaninya dengan cara yang paling sesuai untuk mereka. Munculnya rutinitas olahraga yang lebih santai dan mementingkan koneksi sosial membuktikan bahwa olahraga bukan lagi tentang kelelahan. Kami pun senang dapat melihat data yang menunjukkan bagaimana wanita berkembang, generasi muda mencari koneksi lewat olahraga, dan generasi yang lebih tua masih memecahkan rekor. Di Strava, setiap upaya sangat berarti, dan laporan tahun ini menyoroti banyaknya pencapaian luar biasa di dalam komunitas global kami," kata Zipporah Allen, Chief Business Officer Strava melalui keterangan resminya dikutip Rabu (12/12/2024).
Sebagai informasi, layanan pelacakan kebugaran dan olahraga Strava sudah berdiri sejak 2019. Strava mendukung beragam jenis aktivitas seperti lari, bersepeda, hiking, berjalan kaki, renang, dan berbagai olahraga lain.
Mereka menggabungkan teknologi modern, big data analysis, hingga cloud compute dalam mengolah data pengguna. Menurut data Strava, Boomers (orang yang lahir pada 1946-1964) dan Gen X (1965-1980) ternyata mengungguli Milenial (1980-1995) dan Gen Z (1997 hingga 2000-an) dalam hal jarak tempuh serta titel King/Queen of the Mountain (KOM/QOM), termasuk di Indonesia.
Pengguna Strava Boomers dan Gen X meraih mahkota di tingkat tertinggi (12 persen) dibanding Milenial atau Gen Z (8 persen). Data global Strava menunjukkan bahwa wanita 20 persen lebih mungkin untuk meraih mahkota di Strava pada 2024 daripada pria.
Baca Juga: Telkomsel Prediksi Lonjakan Trafik Data hingga 14,8 Persen di Nataru
