Suara.com - Xiaomi kini dilaporkan sedang mempersiapkan kedatangan HyperOS 2.2 dalam waktu dekat. Sebelum perilisannya, vendor HP tersebut baru saja mengungkap 6 perangkat yang akan segera mencicipi HyperOS 2.2.
Bersama HyperOS 2.2, Xiaomi berencana untuk memperluas sistem operasi ini ke berbagai perangkat andalannya.
Hal ini menjadi komitmen Xiaomi akan integrasi ekosistem, pengoptimalan perangkat lunak hingga pengalaman pengguna di perangkat yang digunakan.
Update terbaru dalam versi Beta ini nantinya mencakup wilayah Eropa yang kemudian disusul pasar global.
Sebelum akhirnya diperkenalkan nanti, Xiaomi sudah mengumumkan deretan perangkat yang beruntung mencicipi HyperOS 2.2 versi Beta.
![Perilisan HyperOS 2.2 di HP Xiaomi. [Xiaomi Time]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/03/21/94798-hyperos-22.jpg)
Berdasarkan spesifikasi dan jeroannya, 6 perangkat Xiaomi ini dirasa sangat kompatibel dengan HyperOS 2.2 versi Beta. Dilansir dari Xiaomi Time, berikut kami rangkum beberapa di antaranya:
Wilayah EEA
- Xiaomi 14T (Degas): OS2.0.200.1.VNEEUXM
- Xiaomi Pad 7 (Uke): OS2.0.200.1.VOZEUXM
- POCO X7 Pro (Batang): OS2.0.200.1.VOJEUXM
- POCO F7 Ultra (Miro): OS2.0.200.1.VOMEUXM
Wilayah Global
- Redmi Note 14 Pro 4G (Obsidian): OS2.0.200.2.VOFMIXM
- POCO F7 Pro (Zorn): OS2.0.200.1.VOKMIXM
Kehadiran HyperOS 2.2 versi Beta ini menjadi upaya gigih Xiaomi untuk menghadirkan fitur, peningkatan kinerja dan antarmuka pengguna di ekosistem vendor HP tersebut.
Baca Juga: Bakal Kantongi HyperOS 3, Xiaomi 14T Turun Harga Hingga Sejutaan di April 2025
Di update ini, Xiaomi memberikan pengoptimalam terpisah bagi setiap perangkat yang disesuaikan dengan kemampuan perangkat kerasnya.
Sayangnya, belum diketahui kapan versi resmi HyperOS 2.2 akan segera diperkenalkan oleh vendor HP tersebut. Perlu menanti hingga ada pengumuman resminya nanti.
HyperOS: Dukungan Optimal ke Ekosistem Xiaomi
![Ilustrasi HyperOS, Kamis (10/4/2025). [Pexels]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/04/10/17449-ilustrasi-hyperos.jpg)
HyperOS adalah antarmuka pengguna terbaru yang dikembangkan oleh Xiaomi sebagai penerus dari MIUI.
Sistem operasi ini dirancang untuk mengintegrasikan berbagai perangkat dalam ekosistem Xiaomi, termasuk HP, tablet, perangkat IoT hingga mobil pintar.
HyperOS pertama kali diumumkan pada 17 Oktober 2023 dan memulai debutnya bersama seri Xiaomi 14 pada 26 Oktober 2023.
Sistem operasi ini memungkinkan pengguna untuk mengontrol dan menghubungkan berbagai perangkat Xiaomi dari satu platform, memudahkan pengelolaan perangkat dalam ekosistem Xiaomi.
HyperOS menghadirkan tampilan yang lebih interaktif dengan berbagai opsi kustomisasi, seperti desain font, template, dan pilihan tema yang lebih variatif.
Dengan ukuran file yang lebih kecil, HyperOS diklaim lebih efisien dalam konsumsi daya dan memberikan performa yang lebih optimal dibandingkan pendahulunya.
Seluruh HP yang ada di ekosistem Xiaomi mendapat kesempatan untuk mencicipi HyperOS. Deretan perangkat dari Redmi hingga POCO menerima update untuk sistem operasi ini.
Pembaruan HyperOS dilakukan secara bertahap, dengan beberapa perangkat telah menerima HyperOS 1.5 pada September 2024, dan HyperOS 2.0 dirilis pada Oktober 2024 lalu.
Sebelumnya, di HyperOS 2.0, Xiaomi memperkenalkan fitur pembaruan firmware baterai yang bekerja di latar belakang untuk meningkatkan umur panjang baterai, mengoptimalkan algoritma pengisian daya, dan mengatur konsumsi daya.
Xiaomi mengklaim bahwa HyperOS 2.0 membawa peningkatan kecepatan transfer data sebesar 33 persen, peningkatan sinkronisasi lintas layar sebesar 15%, dan pengurangan konsumsi daya lintas perangkat sebesar 71 persen, memberikan kinerja yang lebih cepat dan efisien.
Biasanya, pada update perdana HyperOS, pengguna mengeluh terkait masalah baterai yang terkuras. Untuk menangani hal ini, pengguna perlu melakukan update versi terbaru agar seluruh fitur bisa optimal.
Dengan hadirnya HyperOS, Xiaomi berupaya memberikan pengalaman pengguna yang lebih terintegrasi, efisien, dan personalisasi, sejalan dengan visi mereka dalam mengembangkan ekosistem perangkat pintar yang saling terhubung.