Suara.com - Industri film dan konten visual kini memasuki babak baru dengan hadirnya dua teknologi kecerdasan buatan (AI) terbaru dari Google: Veo 3 dan Imagen 4.
Kedua model ini dirancang untuk mendefinisikan ulang proses kreatif dalam produksi film, dari tahap perencanaan visual hingga hasil akhir berkualitas sinematik.
Veo 3: AI Video Generator Setara Sutradara
Veo 3 adalah model AI generatif video terbaru yang mampu menghasilkan video berkualitas tinggi dari perintah teks atau gambar statis.
Keunggulan utamanya terletak pada kemampuannya menciptakan adegan yang kompleks, sinematik, dan konsisten antar frame. Ini menjadikannya sangat berguna dalam pembuatan film pendek, storyboard animasi, hingga trailer.
Beberapa fitur utama Veo 3 meliputi:
Penciptaan gerakan kamera realistis (seperti panning, zooming, dan tracking).
Kontrol gaya visual yang mendekati hasil film profesional.
Durasi video lebih panjang, dengan konsistensi visual yang lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Baca Juga: Teknologi AI di Google Maps Bikin Biaya Operasional Hemat 30%
Dengan Veo 3, pembuat konten tak lagi harus mengandalkan sepenuhnya pada kamera fisik untuk mewujudkan visi sinematik mereka.
Imagen 4: AI Pencipta Gambar Ultra-Realistis
Sementara itu, Imagen 4 adalah model AI teks-ke-gambar paling mutakhir dari Google DeepMind yang mampu menghasilkan gambar ultra-realistis dengan ketajaman, pencahayaan, dan komposisi visual yang sangat presisi.
Imagen 4 dapat digunakan dalam fase pre-visualization film, seperti:
Desain karakter dan kostum.
Rencana pencahayaan adegan.