Jokowi: Overeksploitasi Membuat Kekayaan Indonesia Habis

Doddy Rosadi Suara.Com
Senin, 29 Desember 2014 | 10:37 WIB
Jokowi: Overeksploitasi Membuat Kekayaan Indonesia Habis
Presiden Jokowi di Wamena, Papua (Antara/Prasetyo Utomo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo meminta agar Pemerintah Daerah Papua tidak mengobral perizinan berusaha untuk eksploitasi sumber daya alam (SDA).

"Jangan mengobral-obral yang namanya lisensi atau izin-izin, kekayaan kita habis, rakyat tidak sejahtera, tidak dapat apa-apa, ini yang saya titip," kata Presiden saat berdialog dengan para gubernur, bupati, wali kota dan tokoh masyarakat se-Papua Barat di Sorong, Papua Barat, Senin (29/12/2014).

Pertemuan tersebut mengawali kegiatan Presiden Jokowi di hari ketiga blusukan di tanah Papua, sebelum bertolak kembali ke Jakarta.

Presiden dalam kesempatan itu didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Tampak hadir sejumlah Menteri Kabinet Kerja diantaranya Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Edhy Tedjopudjianto.

Selain Gubernur Papua Barat Abraham Oktavianus Atururi, juga dihadiri oleh 12 bupati dan wali kota, pimpinan lembaga legislatif dan yudikatif daerah serta para tokoh adat dan agama di Papua Barat.

Presiden mengingatkan, Indonesia pernah terjebak dalam obral lisensi sumber daya alam. Ia mencontohkan pada 70-an-80-an, Indonesia mengalami boom minyak. Kini minyaknya habis, namun kesejahteraan masyarakat juga belum tercapai.

Begitu pula dengan boom kayu di tahun 80 an. "Kini diulang lagi batubara," kata Presiden.

Untuk itu, Presiden mengingatkan perlunya kebijakan yang benar dan tepat agar mampu menyejahterakan. (Antara)

REKOMENDASI

TERKINI