Infografis
Suara.com - Kalimat "Buruh Bersatu Menangkan Ganjar – Mahfud" tak sekadar slogan belaka. Sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) membawa dampak nyata untuk meraup suara masyarakat akar rumput termasuk kaum buruh secara berkelanjutan.
GBB sebagai episentrum relawan buruh formal dan informal kini menggelar agenda "GBB Goes To Kampung Buruh: Bazar Ketahanan Pangan Buruh Warung Ganjaran" di Kampung Saradan, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi, Kota Cimahi, Jawa Barat.
Sekretaris Jenderal GBB, Kelik Ismunanto mengungkapkan kehadiran bazar sembako murah Warung Ganjaran adalah program prioritas untuk ketahanan pangan kaum buruh.
Apalagi di tengah keresehan masyarakat atas meroketnya harga-harga bahan pokok jelang akhir tahun.
Kampung Saradan merupakan salah satu kawasan pemukiman yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai buruh di Cimahi. Kemunculan Warung Ganjaran mendapatkan antusiasme luar biasa dari masyarakat.
"GBB sekali lagi melaksanakan acara bazar ketahanan pangan buruh di kawasan pemukiman buruh, kebetulan hari ini kita melaksanakan acara di Cimahi, Kampung Saradan dalam tradisinya kampung di daerah sini pemenangnya adalah pasangan merah (PDIP)," ucap Kelik ditulis Senin (18/12/2023).
GBB melakukan sosialisasi mengenai sosok, gagasan, hingga program dari Ganjar-Mahfud yang diharapkan dapat mewujudkan Indonesia unggul.
"Kenapa kita melaksanakan acara di kampung ini? Itu adalah salah satu usaha kita untuk mempertahankan atau memperluas pemenangan Ganjar-Mahfud di Pilpres," jelas Kelik.
Bukan hanya itu, simpatisan Ganjar-Mahfud ini juga berupaya menjaring aspirasi masyarakat secara door to door. Hal ini sebagai implementasi dari figur keduanya yang sat-set turun ke masyarakat dari ujung timur dan barat Indonesia.
Baca Juga: Singgung Program Makan Siang Gratis, Ribuan Buruh Rokok di Kudus Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Segala persoalan yang disampaikan oleh masyarakat nantinya akan ditampung dan disampaikan kepada Ganjar-Mahfud. Kelik memproyeksikan bakal terus memperluas konsolidasi dukungan kaum buruh, serikat pekerja, dan perusahaan untuk paslon capres-cawapres nomor urut tiga.
