Beri Jawaban Kontradiktif, Gonzales Dinilai Menipu Madura United

Syaiful Rachman Suara.Com
Jum'at, 01 Juni 2018 | 02:30 WIB
Beri Jawaban Kontradiktif, Gonzales Dinilai Menipu Madura United
Striker naturalisasi Indonesia, Cristiano Gonzales bersama istrinya Eva Nurida Siregar didampingi kuasa hukumnya, Sunan Kalijaga dan Khairul Imam, melaporkan Manajer MU Haruna Soemitro atas dugaan fitnah dan pencemaran nama baik ke Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Pusat, Jumat (27/4/2018). [Suara.com/Welly Hidayat]

Bilamana Gonzales tidak melaksanakannya dalam batas waktu tersebut, Kurniadi menyatakan, pihaknya terpaksa akan menyeret Gonzales dalam proses hukum, serta membayar ganti rugi.

Selain itu, manajemen Madura United FC akan melaporkan tindakannya itu ke Federasi untuk diproses dalam pelanggaran disiplin, dengan ancaman sanksi, pertama, berupa skorsing, yakni yang bersangkutan akan dihukum tidak boleh bermain bola pada semua kegiatan pertandingan dimanapun, dan pada semua tingkat dan jenis pertandingan dalam batas waktu tertentu.

Kedua, sanksi denda, yakni kewajiban membayar sejumlah uang dengan besaran tertentu.

"Kesemuanya sanksi-sanksi ini, baik sanksi 1 dan 2, nantinya akan diperhitungkan oleh pemeriksa perkara sesuai dengan bobot kesalahan Gonzales," katanya, menjelaskan.

Kasus antara manajemen Madura United dengan mantan pemain Arema FC berawal, saat manajemen Gonzales melaporkan dugaan perbuatan tidak menyenangkan kepada Mabes Polri, gara-gara manajemen Madura merilis tentang sikap tidak profesional Gonzales di klub sepak bola.

Gonzales selanjutnya pindah tanpa pamit ke PSS Sleman, namun berkat hubungan baik antara manajemen PSS Sleman dengan Madura United, maka Gonzales bisa berstatus sebagai pemain pinjaman.

Situasinya semakin ricuh, dan manajemen Madura United mencabut status peminjaman Gonzales, setelah manajer Gonzales justru menyudutkan Madura United dengan melaporkan telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan ke Mabes Polri. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI