Suara.com - Masuknya Jack Brown ke dalam skuat Timnas Indonesia U-19 punya cerita tersendiri. Sebelum dipercaya oleh pelatih kepala Shin Tae-yong, gelandang serang 19 tahun itu beberapa kali 'di-reject' tim Garuda Nusantara --julukan Timnas-U-19.
Dua kali pemain keturunan Indonesia-Inggris itu masuk seleksi Timnas Indonesia U-19, namun gagal.
Pertama pada tahun 2017 ketika umurnya masih 17 tahun, Jack dipanggil Indra Sjafri yang kala itu masih menukangi Timnas Indonesia U-19 untuk mengikuti seleksi.
Namun karena usianya masih terlalu muda, Jack akhirnya tersingkir dan kalah bersaing dengan pemain-pemain lainnya.
Pemain yang kini berstatus free agent usai dilepas klub divisi bawah Inggris, Lincoln City itu kembali gagal seleksi pada 2019 lalu.
Ketika itu, sang pemain dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti training camp (TC) Timnas U-19 di Cikarang. Namun karena kurangnya waktu beradaptasi, Jack harus kembali tersingkir.
Selepas itu, sang playmaker tak mau menyerah untuk bisa menembus skuat Timnas Indonesia U-19, meski sekadar hanya untuk ikut TC.
Jack pun kembali dilirik oleh Shin Tae-yong untuk menjalani seleksi pemain Timnas U-19 yang akan berangkat TC ke Kroasia beberapa waktu lalu.
Kerja keras Jack pun membuahkan hasil. Ia masuk dalam daftar pemain yang diboyong Shin Tae-yong ke Eropa Timur.
Baca Juga: Diacuhkan Shin Tae-yong, Sutan Zico Kalem dan Legawa
Meski bukan pilihan utama di laga-laga uji coba Timnas U-19 dalam TC tersebut, Jack Brown tampil sangat baik ketika dipercaya tampil dengan mengemas dua gol dari 11 laga yang dilakoni Garuda Nusantara.