Infografis
Suara.com - Barcelona memiliki dua gelandang muda potensial dalam diri Gavi dan Pedri. Namun, Blaugrana terlihat masih mencari cara agar keduanya bisa bermain bersama.
Melansir Football Espana, Selasa (12/10/2021), Barcelona masih mencari solusi agar Pablo Martin Paez Gavira dan Pedro González López bisa tampil bersamaan di lini tengah.
Bukan tak mungkin, dua wonderkid yang mulai kerap dipercaya menjadi motor lini tengah timnas senior Spanyol itu menjelma sebagai penerus Xavi dan Andres Iniesta.
Kerjasama Xavi dan Iniesta sempat membuat Barcelona menjadi tim yang sangat disegani. Kedua legenda benar-benar membantu tim Catalan merajai Eropa lewat kepiawaiannya mendominasi lini tengah.
Barcelona, menurut Football-Espana, percaya bahwa mereka akan segera menemukan skema permainan yang bisa mengakomodir kehadiran Gavi dan Pedri di lini tengah. Keduanya diyakini bisa bermain berdampingan secara dinamis.
Pedri menjadi salah satu pemain yang diandalkan Ronald Koeman musim ini. Ia bisa bekerja sama dengan pemain lain yang menyandang status bintang dengan tenang.
Jika perlu, Ronald Koeman akan mengubah sistemnya untuk mengakomodasi mereka karena Sergio Busquets dan Frenkie de Jong dijamin sebagai starter dalam buku pelatih asal Belanda itu.
Sementara Gavi, saat laga debut yang ia lakukan kurang berjalan mulus. Laga itu melawan Atletico Madrid di Liga Spanyol beberapa pekan lalu, Gavi disemprot oleh Ronaldo Koeman.
Meski begitu, hal tersebut tak mengubah penilaian pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique. Dia tak segan memanggil Gavi ke skuat senior La Furia Roja.
Baca Juga: Ronald Koeman di Ambang Pemecatan, Louis van Gaal Hujat Barcelona
Football-Espana menilai Barcelona bisa menggunakan skema 4-4-2 berlian. Busquets sebagai poros pertahanan, De Jong dan Pedri sebagai dua interior dan Gavi di posisi nomor 10.
Jika Gavi dan Pedri bisa benar-benar menemukan potensinya di Barcelona, hal itu diyakini akan memudahkan pekerjaan Luis Enrique di timnas Spanyol. La Furia Roja bisa memainkan Gavi-Pedri-dan Busquets yang sudah memiliki chemistry di skuad Blaugrana.
Penulis: Aulia Ivanka Rahmana
