"Karena Felix memiliki permainan yang luar biasa, yang diakhiri dengan sprint melawan Cuadrado. Saya menariknya keluar dan penggantinya membuat semuanya salah," tutur Mourinho.
“Ketika kami membiarkan mereka kembali ke permainan usai membuat skor menjadi 3-2, tim dengan mentalitas yang kuat seperti Juventus, karakter yang kuat. Ketakutan muncul."
"Kompleks psikologis. Bagi saya, saat skor 3-2 itu tak masalah, tapi jadi soal untuk pemain, untuk tim saya."
“Pada akhirnya, ketika Anda berada dalam masalah, Anda bangkit kembali dan menemukan karakter Anda. Tapi ada orang di ruang ganti ini yang agak terlalu baik, agak terlalu lemah," ujar Mourinho kesal.
Dengan hasil ini, Juventus naik ke peringkat kelima klasemen sementara Serie A dengan 38 poin dari 21 laga.
Sementara AS Roma tercecer di peringkat kedelapan usai dua kali menelan kekalahan beruntun. Mereka mengantongi 32 poin dari 21 pertandingan.