Infografis
Suara.com - Bursa transfer Januari 2022 telah ditutup. Klub-klub Premier League alias Liga Inggris belanja besar-besaran dengan total menghabiskan dana 295 juta pounds (sekira Rp5,6 triliun). Ini jadi aktivitas terbesar di jendela transfer Januari sejak 2018 lalu.
Yang menarik, porsi terbanyak dikeluarkan oleh lima tim terbawah di klasemen sementara Liga Inggris 2021/2022, yang menyumbangkan lebih dari 50 persen total pengeluaran klub-klub pada jendela transfer ini.
Menurut Deloitte dalam sebuah laporan yang diterbitkan Selasa, pengeluaran kotor tim-tim Liga Inggris itu lebih dari empat kali lipat dibandingkan selama Januari 2021, di mana total belanja 'hanya' 70 juta pounds (sekira Rp1,3 triliun).
Dengan demikian sepanjang jendela transfer Januari tahun ini, uang yang dihabiskan klub-klub Inggris adalah yang paling banyak kedua sejak 2003.
Gelandang Donny van de Beek dan Dele Alli diberi peluang membangun lagi kariernya dengan bergabung bersama tim peringkat ke-16 Everton, pada deadline day bursa transfer Januari 2022.
Klub terkaya di dunia saat ini, Newcastle United yang terancam degradasi jadi yang paling aktif di jendela transfer kali ini, antara lain dengan membeli pemain Brasil Bruno Guimaraes dari Olympique Lyon seharga 40 juta euro (sekira Rp644 miliar).
Deloitte menambahkan bahwa Liga Inggris menyumbangkan pengeluaran hampir 50 persen dari total belanja kotor di lima liga besar Eropa pada Januari 2022.
"Jendela transfer ini menunjukkan tekanan keuangan COVID-19 terhadap klub-klub Liga Inggris sudah berkurang," kata Dan Jones, Kepala Deloitte seperti dikutip Reuters, Selasa (1/2/2022).
"Premier League terus memimpin secara global dengan mempertahankan statusnya sebagai liga sepakbola domestik terbesar di dunia dalam hal keuangan, yang sekali lagi didukung oleh stadion penuh dan karena telah mengamankan kesepakatan siaran luar negeri yang kuat."
Baca Juga: Dejan Kulusevski Tak Berpikir Dua Kali untuk Terima Tawaran Tottenham
"Liga-liga besar Eropa lainnya juga berangsur kembali berbelanja besar, tetapi klub-klub Liga Inggris yang telah mencatatkan total belanja terbesar pada jendela transfer ini, menghabiskan hampir 150 juta pounds lebih banyak ketimbang klub-klub Liga Italia Serie A."
