Di musim pertama dan keduanya usai kembali ke kasta teratas, Karagumruk mengalahkan stigma tim promosi sebagai tim lemah, usai finis di peringkat ke-8 klasemen dua musim berturut-turut.
Karagumruk pun berambisi bisa menembus papan atas klasemen dan bersaing memperebutkan satu tempat di zona Eropa musim depan.
Oleh karenanya, Karagumruk merekrut Andrea Pirlo yang dinilai punya kapasitas untuk memenuhi ambisi tersebut.
Terlepas dari ambisi klub itu, keputusan Pirlo bergabung Karagumruk adalah hal yang tepat. Pasalnya, ia akan jauh dari sorotan media dan bisa tampil lepas tanpa tekanan.
Apalagi, Karagumruk bukanlah tim tradisional yang punya status besar seperti Fenerbahce, Galatasaray, ataupun Besiktas.
Sehingga, Pirlo bisa fokus menjalani kariernya sebagai pelatih sekaligus menambah pengalamannya sebelum kembali ke sepak bola teratas Eropa.
Penulis: Felix Indra Jaya