Infografis
Suara.com - Sejumlah pemain yang juga berstatus sebagai anggota TNI (Tentara Nasional Indonesia), tercatat pernah membela Timnas Indonesia.
Kondisi pesepakbola yang juga berprofesi sebagai anggota TNI ini tak lepas dari keputusan beberapa klub berafiliasi dengan dunia militer.
Oleh karena itu, jumlah pemain sepak bola yang merupakan anggota Polisi dan TNI meningkat. Mendapat kesempatan untuk masuk ke instansi TNI atau militer menjadi keuntungan yang membuat sebagian pemain tertarik untuk bergabung dengan klub yang berafiliasi dengan dunia militer.
Lantas, siapa saja anggota TNI dengan pangkat tinggi yang pernah membela Timnas Indonesia? Berikut ulasannya!
1. Manahati Lestusen
![Gelandang bertahan Tira-Persikabo dan Timnas Indonesia, Manahati Lestusen. [Widodo S Jusuf/ANTARA FOTO]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/08/23/82195-manahati-lestusen.jpg)
Sebelum bergabung menjadi anggota TNI, bakat sepak bola Manahati sudah terlihat karena ia merupakan bagian dari program SAD Uruguay.
Sebelum membela Persikabo 1973, Manahati pernah membela klub Uruguay, Penarol. Prajurit TNI dengan pangkat Sersan Dua ini juga pernah bermain di Belgia bersama CS Vise.
Pengalamannya juga tercatat pernah membela Timnas Indonesia sebanyak 16 kali dan merupakan bagian Timnas Indonesia yang menjadi runner-up Piala AFF 2016.
2. Dimas Drajad
Dimas sebelumnya bermain untuk PS Tira meski kemudian berganti nama menjadi PS TNI dan sempat merger dengan Persikabo, hingga kini menjadi Persikabo 1973.
Dimas Drajad juga sempat menjadi andalan Timnas Indonesia U-19 dan U-23. Dia berperan membawa Timnas Indonesia U-19 menjadi kampiun Piala AFF U-19 2013.
Setelah lama tak mendapat panggilan memperkuat timnas senior, Dimas mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk ikut di Kualifikasi Piala Asia 2023.
3. Andy Setyo Nugroho
Pemain berusia 25 tahun yang pernah membawa Timnas Indonesia U-19 menjadi juara Piala AFF U-19 2019 ini juga berprofesi sebagai anggota TNI.
Selain kini menjadi pemain Persikabo 1973, Andy Setyo juga berpangkat Sersan Satu atau Sertu dan ditugaskan di Komando Strategis Angkatan Darat atau KOSTRAD.
