Salah satu alasannya adalah Shin Tae-yong. Ada kemungkinan pelatih asal Korea Selatan itu tak lagi memimpin Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 pada Januari 2024 nanti.
Pasalnya, kontrak pelatih berusia 52 tahun itu akan habis pada Desember 2023. Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda perpanjangan kontrak untuk Shin Tae-yong.
Adanya kemungkinan perginya Shin Tae-yong juga dibarengi dengan fakta bahwa Piala Asia 2023 akan digelar di tengah-tengah kompetisi level klub berlangsung pada Januari 2024 mendatang.
Sebagai informasi, Timnas Indonesia selalu mengandalkan pemusatan latihan (TC) jangka panjang untuk mengikuti sebuah turnamen.
Dengan kondisi ini, Timnas Indonesia akan kesulitan menggelar pemusatan latihan tersebut karena pihak klub akan enggan melepas pemainnya di tengah kompetisi untuk TC jangka panjang.
Dua faktor ini bisa menjadi pengganjal Timnas Indonesia tampil maksimal, alih-alih tampil baik di Piala Asia 2023 pada Januari 2024 mendatang.
Sehingga tak akan mengejutkan jika nantinya langkah Timnas Indonesia terhenti di fase grup, dan gagal mencetak sejarah lolos ke babak gugur untuk pertama kalinya.
(Kontributor: Felix Indra Jaya)
Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Irak: Garuda Nusantara Tertinggal Satu Gol di Babak Pertama