Infografis
Suara.com - Beredar informasi yang menyebutkan bahwa Louis van Gaal resmi melatih Timnas Indonesia gantikan Shin Tae-yong. Benarkah? Informasi tersebut lahir dari salah satu unggahan kanal YouTube bernama BOBOLA TV, yang mengklaim pelatih legendaris Belanda itu menukangi Timnas Indonesia.
Klaim tersebut terlihat dari judul dalam video yang diunggahnya tersebut. Dalam pantauan Bolatimes.com, terlihat video tersebut diunggah sekitar tujuh hari lalu.
“WELCOME LOUIS VAN GAAL DI TIMNAS INDONESIA - THANK YOU COACH SHIN TAE YONG,” bunyi judul video unggahan BOBOLA TV tersebut,
Hingga artikel ini dibuat, Jumat (10/3) pukul 11.40, video unggahan BOBOLA TV tersebut telah ditonton sebanyak 9 ribu kali lebih.
Bahkan, sudah ada 32 komentar dari netizen yang memberikan respon terhadap judul maupun narasi dalam video itu.
PENJELASAN
Jika melihat keterangan dalam video tersebut, tertulis bahwa video itu diunggah oleh kanal YouTube BOBOLA TV pada 3 Maret 2023.
Ketika video tersebut ditayangkan, terlihat sosok Louis van Gaal dan Edwin van der Sar, yang menyebutkan nama Indonesia.
Dalam video itu, terdapat cuplikan Van der Sar yang menyapa Indonesia dan berharap bisa bertemu dalam waktu dekat.
Baca Juga: Media Vietnam Bongkar Keburukan Masa Lalu Sepak Bola Indonesia Jelang Piala Dunia U-20
“Apa kabar Indonesia? Hope to see you soon. Sampai jumpa,” bunyi pernyataan Van der Sar.
Kemudian pernyataan itu dibarengi dengan komentar Erick Thohir dalam sebuah konferensi pers sebagai Ketua Umum PSSI.
“Bagaimana kita bersepakat. Dan saya yakini, hal ini akan menjadi sebuah perubahan besar untuk sepak bola Indonesia,” bunyi pernyataan Erick Thohir di video tersebut.
Setelah pernyataan-pernyataan tersebut, muncul narasi bahwa PSSI telah menentukan nasib Shin Tae-yong sampai kontraknya selesai beberapa bulan ke depan.
Setelahnya, muncul narasi bahwa adanya himbauan untuk mencoba menduetkan Louis van Gaal dengan Edwin van der Sar untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia.
Usai himbauan itu, muncul narasi mengenai prestasi Timnas Indonesia U-15 ke bawah yang mentereng di level dunia, hingga berhasil menjuarai sebuah kompetisi level dunia di Swedia.
